VOKASI NEWS – Workshop and Sharing Session: Sustainable University-Industry Collaboration 2023.
Indonesia Emas 2045 merupakan langkah permerintah dalam membangun Indonesia untuk menjadi Megatrend Dunia yang semakin sarat akan persaingan yang sangat ketat. Pemerintah dalam mewujudkan hal tersebut membangun pilar Visi Indonesia 2045 sebagai bahan acuan untuk mewujudkan cita-cita bangsa demi mewujudkan indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian menjadi acuan setiap langkah pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan. Salah satu Pilar Visi Indonesia 2045 yaitu: Pembangunan Manusia serta Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Untuk mensupport program tersebut Prodi Manajemen Perhotelan Unair dituntut untuk lebih aktif dan kreatif dalam melakukan beberapa metode dan skema pembelajaran/perkuliahan dalam melakukan transfer ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang manajemen perhotelan terapan untuk bekal mahasiswa dalam kontribusinya bagi bangsa, Tutur Bapak Jiwangga Hadi Nata selaku salah satu dosen prodi Manajemen Perhotelan.
Workshop and Sharing Session
Berkolaborasi dengan International Chain Hotel, yaitu Marriot group, prodi Manajemen Perhotelan yang diketuai oleh Bapak Jiwangga Hadi Nata sebagai pelaksana program menggelar workshop dan sharing session bekerja sama dengan Westin Hotel Surabaya pada tanggal 14 Oktober 2023.
Mengusung tema Training & Development Program- “Strategi Pengembangan Kualitas Kerja Gen-Z Menghadapi Persaingan Global Industri 5.0”, dimana didalamnya merupakan kolaborasi dengan industry yaitu Industry Sponsored Events and Problem Based-Learning Opportunities. Program Inovatif dari Airlanga Global Engagement Unair ini merupakan langkah riil mempersiapkan calon lulusan mahasiswa vokasi yang tak hanya siap kerja namun juga memiliki softskill dan hardskill yang berstandart global. Sharing session dan workshop dengan pemateri Bapak Vanda Setiangga yang merupakan Cluster Learning and Development Manager dari Westin Hotel Surabaya menitikberatkan pada pentingnya Growth mindset dan juga oriented service focus yang harus menjadi DNA bagi seorang hotelier.
Selain itu, Bapak Jiwangga Hadi Nata yang merupakan dosen manajemen perhotelan juga memaparkan update pada Industri Hospitality terkait implementasi AI, AR, dan VR serta manajemen database customer dan optomalisasinya untuk melakukan penetrasi program dan target-target dari manajerial hotel.
Di akhir session, mahasiswa diberikan tugas yang merupakan project base terkait strategi pemasaran dan pengembangan SDM bidang industry perhotelan yang merupakan salah satu indikator penilaian hasil pembelajaran mahasiswa dan sebagai pengganti Ujian Tengah Semester Paper Base.
Diharapkan melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa belajar secara langsung dengan pakar dari industry dan juga memperkuat branding prodi dan mahasiswa manajemen perhotelan dimata Industri perhotelan yang dapat menambah portofolio mereka kelak Ketika lulus dan berkarir bidang hospitality.
Penulis : Aulliya Dwi Armita
