VOKASI NEWS – Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia. Salah satu tantangan terbesar dalam mempelajari bahasa ini adalah memahami tenses. Dua tenses yang paling mendasar dan sering digunakan adalah simple present tense dan simple past tense. Untuk membantu para anak anak memahami simple present tense dan simple past tense, buku cerita bergambar hadir sebagai medium yang efektif dan menyenangkan.
Mempelajari grammar Bahasa Inggris sejak dini memberikan banyak manfaat bagi anak-anak, termasuk meningkatkan keterampilan komunikasi dan memperluas wawasan mereka. Untuk memperoleh kemahiran seperti penutur asli, belajar grammar sangat ideal untuk dimulai pada usia 10 tahun. Hal tersebut karena perbedaan antara anak-anak yang memulainya sejak lahir dan anak-anak yang memulainya pada usia 10 tahun tidak jauh berbeda.
Salah satu tantangan dalam mempelajari grammar Bahasa Inggris adalah memahami tenses, dikarenakan adanya perbedaan morfologi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Buku cerita bergambar telah terbukti menjadi medium yang efektif dan menyenangkan dalam membantu anak-anak memahami konsep ini.
Simple present tense dan simple past tense adalah tenses yang sangat penting di Bahasa Inggris karena dua tenses tersebut adalah yang paling dasar. Simple present tense biasa digunakan untuk menggambarkan kegiatan atau kejadian yang terjadi sekarang atau secara rutin. Sedangkan, simple past tense digunakan untuk menceritakan kejadian yang telah terjadi di masa lalu.
Keunggulan Buku Cerita Bergambar Dalam Pembelajaran Tenses
Memahami kedua tenses ini penting karena membantu anak-anak berbicara dan menulis dalam Bahasa Inggris dengan lebih tepat dan jelas sehingga menghindari adanya kesalahpahaman dalam kalimat. Adapun buku cerita bergambar memiliki dua aspek keunggulan tersendiri untuk pembelajaran tenses sebagai berikut.
- Visualisasi yang Menarik
Buku cerita bergambar menggunakan ilustrasi yang penuh warna dan menarik, membantu anak-anak untuk lebih mudah memahami dan mengingat materi. Visualisasi ini memberikan konteks yang jelas tentang bagaimana tenses digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak bisa dipungkiri, belajar tenses bagi anak-anak usia 10 tahun akan sedikit kewalahan, tetapi dengan adanya gambar dalam cerita bisa mengurangi tekanan belajar tersebut.
- Cerita yang Menarik
Cerita dalam buku cerita bergambar sering kali sederhana dan menyenangkan, membuat anak-anak lebih tertarik dan terlibat dalam proses pembelajaran. Ketika anak-anak tertarik pada ceritanya, mereka lebih cenderung memahami dan mengingat penggunaan tenses dalam cerita tersebut.
Manfaat Konsep Pembelajarannya Bagi Anak-Anak
Penggunaan buku cerita bergambar dalam pembelajaran Bahasa Inggris memiliki banyak manfaat positif untuk anak-anak usia sepuluh tahun. Beberapa di antaranya adalah:
- Meningkatkan Minat Belajar
Cerita yang menarik dan Ilustrasi yang penuh warna dapat menarik perhatian anak-anak. Dengan visual yang menarik, anak-anak lebih cenderung terlibat dan tertarik pada materi pembelajaran, juga rasa ingin tahu yang terpicu oleh gambar dapat meningkatkan rentang perhatian mereka. Cerita yang menghibur juga membantu mereka merasa senang dan termotivasi untuk belajar.
- Memperkuat Pemahaman Konsep
Melalui cerita, anak-anak dapat melihat dan mendengar bagaimana tenses digunakan dalam konteks yang alami. Alih-alih menghafal tenses yang abstrak, anak-anak dapat melihat bagaimana konsep tersebut diterapkan dalam situasi nyata, sehingga lebih mudah dipahami dan diterapkan dalam penggunaan bahasa sehari-hari. Misalnya, cerita tentang kegiatan sehari-hari menggunakan simple present tense, sedangkan cerita tentang masa lalu menggunakan simple past tense. Dengan cara ini, anak-anak dapat memahami dan menginternalisasi grammar dengan lebih baik.
Buku cerita bergambar merupakan medium yang sangat efektif dalam mengajarkan simple present tense dan simple past tense kepada anak-anak. Dengan visualisasi yang menarik, cerita yang menyenangkan, dan pengulangan yang efektif, buku cerita bergambar membantu anak-anak usia sepuluh tahun untuk lebih mudah memahami dan menguasai tenses dalam Bahasa Inggris. Bagi para orang tua dan guru yang ingin meningkatkan keterampilan Bahasa Inggris anak-anak mereka, menggunakan buku cerita bergambar adalah pilihan yang tepat dan menyenangkan.
***
Penulis: Aprilia Larasati
Editor: Puspa Anggun Pertiwi