VOKASI NEWS – WRP 2025 HIMA K3 UNAIR menjalin sinergi antarmahasiswa lewat studi banding, diskusi isu lingkungan, dan penguatan jejaring organisasi.
Work Relation Program (WRP) merupakan program kerja yang digagas oleh HIMA K3 Universitas Airlangga untuk membangun hubungan antarorganisasi mahasiswa (ormawa), baik internal maupun eksternal UNAIR. Kegiatan ini bertujuan memperluas relasi, bertukar wawasan, serta mengadopsi praktik unggul dari ormawa lain melalui forum studi banding dan sesi berbagi pengalaman. Selain itu, WRP juga menjadi sarana membangun jejaring sosial jangka panjang melalui komunikasi yang berkesinambungan.
Sinergi Organisasi Lewat Studi Banding
Tahun ini, WRP dilaksanakan dalam dua volume. Volume pertama berlangsung pada 1 Juni 2025 di Universitas Brawijaya bersama HIMATETA (Himpunan Mahasiswa Keteknikan Pertanian). Volume kedua diselenggarakan pada 8 Juni 2025 di Universitas Airlangga bersama HIMATEKPL (Himpunan Mahasiswa Teknik Pengolahan Limbah) dari Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS).
Acara inti mencakup pengenalan profil, visi-misi, dan program kerja masing-masing HIMA. Tujuan dari sesi ini adalah membangun pemahaman antarorganisasi, mempererat hubungan, serta membuka potensi kolaborasi di masa depan. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan sesi Sharing Session, Focus Group Discussion (FGD), serta permainan kelompok dan dokumentasi.
Pertukaran Gagasan dan Solusi
Sesi Sharing Session dirancang untuk mempererat hubungan dan memperluas wawasan. Peserta dibagi ke dalam kelompok gabungan dari dua HIMA yang memiliki tugas pokok dan fungsi serupa. Format diskusi santai mendorong interaksi lebih terbuka dan akrab. Selain mengenal satu sama lain, peserta juga berbagi inspirasi, pengalaman organisasi, serta strategi kerja yang bisa diterapkan di masing-masing himpunan.
Pada sesi FGD bersama HIMATEKPL PPNS, peserta membahas kasus pencemaran lingkungan akibat limbah oli. Diskusi difokuskan pada analisis dari sudut pandang K3 serta teknik pengolahan limbah. Kolaborasi lintas bidang ini mendorong munculnya gagasan solutif yang inovatif dan aplikatif. Peserta diharapkan memperoleh perspektif baru dalam menyikapi isu lingkungan sekaligus memperkaya kompetensi keorganisasian.
WRP 2025 tidak hanya memperkuat kerja sama antarmahasiswa, tetapi juga menciptakan ruang sinergi lintas disiplin. Melalui pertukaran ide dan jejaring yang terbentuk, program ini diharapkan memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan program kerja masing-masing HIMA ke depannya.
[BACA JUGA: K3 Roadshow 2025: Dorong Minat Siswa pada Dunia K3]
***
Penulis: Izza Rahma Aulia
Editor: Habibah Khaliyah
