VOKASI NEWS- Perusahaan konstruksi yang terlibat dalam fabrikasi sering menghadapi tantangan besar terkait bahaya kebisingan. Proses fabrikasi yang melibatkan penggunaan alat berat dapat menghasilkan kebisingan dengan tingkat yang sangat tinggi. Kebisingan dapat diartikan sebagai suara yang tidak diinginkan yang berasal dari peralatan proses pembuatan barang atau alat kerja. Pada proses fabrikasi, pekerjaan yang memiliki potensi bahaya kebisingan adalah pekerjaan pengelasan dan penggerindaan. Suara bising tersebut timbul dari proses pertemuan baja logam dengan mesin las dan gerinda. Saat baja logam dipanaskan dan digabungkan oleh mesin las, terjadilah reaksi yang menghasilkan suara yang keras. Sementara itu, roda gerinda yang berputar dengan kecepatan tinggi dan berkontak dengan permukaan baja logam menimbulkan suara yang cukup mencolok. Selain itu, komponen-komponen mesin seperti gerinda yang bergerak atau berputar dapat menyebabkan getaran dan suara tambahan.
Akibat Kebisingan
Paparan kebisingan yang terus-menerus dan berulang dapat bersifat patogenik, menyebabkan peningkatan regulasi otomatis vaskular yang berkelanjutan, sehingga mengakibatkan hipertensi. Hipertensi adalah salah satu penyakit pembuluh darah yang sering disebut sebagai silent killer. Terdapat kecenderungan antara kejadian hipertensi berdasarkan karakteristik individu pekerja seperti usia, masa kerja, dan kebiasaan merokok. Usia memiliki kecenderungan pada kejadian hipertensi. Semakin bertambah usia, perubahan dalam fungsi normal organ tubuh, tekanan darah cenderung meningkat. Hal ini disebabkan dinding arteri mengalami penebalan akibat penumpukan kolagen pada lapisan otot. Akibatnya, pembuluh darah menyempit dan menjadi kaku setelah seseorang mencapai usia 40 tahun. Sementara masa kerja yang singkat dapat mempengaruhi pengetahuan pekerja mengenai pemakaian alat pelindung telinga. Sehingga pekerja menerima paparan kebisingan tanpa adanya kesadaran diri mengenai penggunaan alat pelindung telinga. Selain itu, menghisap sebatang rokok juga dapat secara signifikan meningkatkan tekanan darah.
Solusi atasi Hipertensi
Hipertensi pada pekerja di perusahaan konstruksi dapat dicegah dengan melakukan inspeksi peralatan sesuai kondisi peralatan. Perusahaan dapat melakukan toolbox meeting dengan memberikan pengetahuan singkat mengenai bahaya kebisingan dan APD yang digunakan. Selain itu, perlu adanya pemasangan rambu penggunaan APD. Penunjukan salah satu pekerja sebagai penanggungjawab mengenai pendistribusian APT. Pengadaan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk memantau kondisi kesehatan pekerja.***
Penulis: Rahma Vio Fandani
Editor: Galuh Candrawati