Belajar Bahasa Inggris Lewat Game Menstruasi dari Hungaria?

Belajar Bahasa Inggris Lewat Game Menstruasi dari Hungaria?_Dokumen Istimewa

VOKASI NEWS – Mahasiswa Diploma Bahasa Inggris, FV UNAIR, Jihan Elvina Dewi, telah berhasil menyelesaikan Tugas Akhirnya dengan judul “Analyzing CEFR Vocabulary Levels and Subject-Verb Agreement in the Gamification Entitled ‘Red Voyage’”. Penelitian ini menggambarkan pemanfaatan teknologi gamifikasi dalam pengajaran Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing (EFL), khususnya dalam konteks pendidikan kesehatan reproduksi.

Edukasi Bahasa Inggris Melalui Gamifikasi

Gamifikasi berjudul Red Voyage dikembangkan oleh Jihan dan partner nya saat menjalani program magang selama empat bulan di The Power of Humanity Foundation. Tempat ini merupakan sebuah organisasi nirlaba di Hungaria yang fokus pada isu-isu hak asasi manusia. Game ini dirancang untuk memberikan edukasi tentang menstruasi kepada remaja dengan cara yang menyenangkan dan interaktif. Selain itu juga memperkuat penguasaan bahasa Inggris melalui pendekatan berbasis narasi dan kuis interaktif.

Melalui pendekatan analisis konten dan observasi, Jihan mengkaji dua aspek linguistik utama dalam game ini. Adapun dua aspek tersebut yaitu Tingkat kosakata berdasarkan CEFR (Common European Framework of Reference for Languages) dan subject-verb agreement. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa game Red Voyage mencakup seluruh tingkat CEFR. Hal ini dimulai dari A1 (pemula) hingga C2 (mahir), dengan dominasi kosakata pada level A1 hingga B1. Hal ini menunjukkan bahwa game ini dapat diakses oleh berbagai tingkatan pembelajar bahasa Inggris, terutama pelajar tingkat dasar dan menengah.

Selain itu, Jihan juga menelusuri penggunaan struktur grammar dalam game, khususnya subject-verb agreement. Adapun referensinya menggunakan buku Understanding and Using English Grammar oleh Betty Schrampfer Azar. Hasilnya menunjukkan penerapan aturan grammar yang tepat, seperti penggunaan -s/-es pada bentuk present tense orang ketiga tunggal, serta pemilihan bentuk kata kerja yang sesuai dengan subjek majemuk atau frasa kuantitas.

Melalui penelitian ini, Jihan tidak hanya berkontribusi pada inovasi media pembelajaran berbasis game, namun juga menunjukkan bagaimana topik sensitif seperti menstruasi dapat diintegrasikan dalam pendidikan bahasa dengan pendekatan yang edukatif dan inklusif. Dengan penggabungan antara konten kesehatan, pendekatan pedagogis modern, dan aspek linguistik, Red Voyage menjadi bukti konkret bahwa gamifikasi dapat menjadi alat pembelajaran yang efektif dan menarik bagi pembelajar EFL di seluruh dunia.

Kontribusi terhadap Program Studi

Penelitian ini memberikan nilai tambah bagi Program Studi Diploma Bahasa Inggris Universitas Airlangga karena:

  • Menunjukkan kapasitas mahasiswa dalam menerapkan ilmu linguistik pada media pembelajaran digital.
  • Memperkuat citra program studi sebagai wadah yang menghasilkan lulusan adaptif, kreatif, dan responsif terhadap isu global.
  • Meningkatkan relevansi kurikulum melalui praktik nyata di lapangan internasional.

Melalui karya ini, diharapkan pendekatan gamifikasi dalam pengajaran bahasa dapat terus dikembangkan dan diterapkan lebih luas, tidak hanya pada konteks EFL, tetapi juga dalam pendidikan tematik lainnya yang relevan dengan kebutuhan sosial dan budaya saat ini.

BACA JUGA: [Sertifikasi Kompetensi sebagai Modal Utama Lulusan Perguruan Tinggi]

***

Penulis: Jihan Elvina Dewi

Editor: Oky Sapto Mugi Saputro

https://ejournal.itn.ac.id/
https://jurnalfe.ustjogja.ac.id/
https://roaseg.ucad.sn/
https://lms.ikippgribojonegoro.ac.id/xnxx/
https://sipresma.ft.undip.ac.id/storage/views/xnxx/