Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39
BORISCO HIMAPAR UNAIR, Menjelajah Tumpeng Menoreh dan Belajar bersama KAMADIPA UGM - Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

BORISCO HIMAPAR UNAIR, Menjelajah Tumpeng Menoreh dan Belajar bersama KAMADIPA UGM


Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

VOKASI NEWS – Himpunan Mahasiswa Pariwisata (HIMAPAR) Universitas Airlangga (UNAIR) baru saja melaksanakan kegiatan BORISCO (Building Tourism Connection for Better Growth). Kegiatan ini juga bisa disebut studi banding ke salah satu destinasi wisata hits di Yogyakarta, yaitu Tumpeng Menoreh. Kegiatan ini tidak hanya sekedar rekreasi, namun juga menjadi ajang untuk mempelajari pengelolaan destinasi wisata yang baik. Selain itu juga melakukan studi banding dengan program studi sejenis di Universitas Gadjah Mada (UGM), yakni Komunitas Mahasiswa Diploma Pariwisata (KAMADIPA).

Tumpeng Menoreh sebagai Perpaduan Alam dan Budaya 

Gambar 1. Pemberian Materi oleh pihak Tumpeng Menoreh
(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Tumpeng Menoreh, dengan keindahan alamnya yang memukau dan konsep unik yang mengusung bentuk tumpeng, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selama kunjungan, mahasiswa Prodi Destinasi Pariwisata UNAIR tidak hanya menikmati pemandangan yang indah, tetapi juga mengamati secara langsung berbagai aspek pengelolaan destinasi. Hal tersebut mulai dari aspek perencanaan, pembangunan, hingga pemasaran. 

Pihak Tumpeng Menoreh juga berkenan memberikan beberapa materi. Salah satunya mengenai bagaimana awal mulai membuat wisata tersebut, hingga kini yang telah dikenal oleh banyak wisatawan. Hafizh sebagai ketua pelaksana mengungkapkan banyak terima kasih kepada manager serta pengelola Tumpeng Menoreh yang lainnya atas sambutan hangat dan berkenan berbagi materi. 

“Saya sebagai perwakilan dari prodi Destinasi Pariwisata UNAIR sangat berterima kasih atas materi yang diberikan oleh pihak Tumpeng Menoreh, kami belajar banyak mengenai bagaimana mengelola suatu destinasi wisata baru hingga promosi yang banyak dikenal oleh wisatawan,” ujarnya

Studi Banding BORISCO dengan KAMADIPA UGM

Gambar 2. Dokumentasi Bersama HIMAPAR dan KAMADIPA UGM (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Sebagai salah satu program studi pariwisata terkemuka di Indonesia, KAMADIPA UGM memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan yang dapat dibagi. Mahasiswa UNAIR berkesempatan untuk berdiskusi dengan mahasiswa Bina Perjalanan Wisata. Selain itu juga melakukan tour singkat mengenai kawasan vokasi yang dipandu langsung oleh pihak UGM. Melalui kegiatan ini, mahasiswa UNAIR dapat memperkaya wawasan tentang berbagai teori dan praktik kepariwisataan yang relevan dengan kondisi terkini.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh pembina HIMAPAR, Dr. Bambang Suharto sebagai bukti dukungan kegiatan. Acara studi banding ini banyak memberikan motivasi untuk sesama mahasiswa Pariwisata, juga menjadi tempat bertukar pikiran untuk dunia pariwisata. 

“Kami banyak bertukar pikiran dengan teman-teman KAMADIPA UGM, dan saling belajar mengenai keorganisasian juga sebagai sesama mahasiswa pariwisata,” ujar Isnabella Nindy selaku Kahima. 

BACA JUGA: SIKLIK 2024 Menghadirkan Inovasi Terbaru dalam Teknik Biologi Molekuler untuk Diagnosis Penyakit Mikroba

***

Penulis: Rifda Nasywatul ‘Athiyyah

Editor: Puspa Anggun Pertiwi