VOKASI NEWS – Praktik Kerja Lapangan (PKL) menjadi pilar penting dalam menjembatani jurang antara pendidikan teorititis dan dunia industri. Agar berhasil menyeberangi rintangan tersebut, sangat diperlukan untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan. Oleh karena itu, artikel ini menguraikan kisah pengalaman dan pembelajaran Naila Rochmah selama PKL di Wawan Dental Lab.
Pengalaman Praktik Kerja Lapangan Pertama
Sebagai mahasiswa semester lima Program Studi Teknik Gigi Universitas Airlangga (UNAIR), PKL di Wawan Dental Lab memberikan wawasan yang tak ternilai tentang pelaksanaan teori di dunia nyata. Karena, Wawan Dental Lab ini adalah salah satu bidang usaha yang berspesialis dalam laboratoris gigi, owner dari dental lab ini juga salah satu alumni dari mahasiswa Teknik Gigi. PKL saya berlangsung selama 15 hari kerja yang dimulai dari pukul 08.00 hingga 15.00 WIB.
Kegiatan PKL ini, diawali dengan pengenalan suasana dan kondisi di Wawan Dental Lab. Di dental lab ini memiliki empat divisi di antaranya yaitu divisi akrilik, divisi thermosens/valplast, divisi kerangka logam, dan divisi porcelain. Selain itu, juga terdapat quality control dan staff administrasi.
Selama PKL, saya tidak sendiri melainkan ditemani bersama temen saya yang lainnya. Saya dan rekan-rekan PKL lainnya secara intensif terlibat dalam berbagai tugas di berbagai divisi. Dalam divisi kerangka logam, saya terlibat dalam proses pelilinan (waxing), investing, dan casting untuk restorasi gigi. Proses penyelesaian serta aplikasi keramik oleh divisi porcelain memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya pengaplikasian ilmu dalam praktik.
Menerapkan Teknologi Modern di Dunia Gigi
Satu pengalaman yang luar biasa adalah interaksi langsung dengan teknologi Computer Aided Design/Computer Aided Manufacturing (CAD/CAM) di Wawan Dental Lab. Teknologi ini mengubah cara kerja dalam industri kedokteran gigi, memungkinkan rancangan dan produksi yang lebih efisien dan akurat. Dengan CAD/CAM, prosedur yang kompleks menjadi lebih sederhana dan hasilnya lebih presisi.
Selama kegiatan PKL ini, banyak sekali pengalaman bahkan momen berharga yang saya dapatkan. Saya belajar bagaimana bisa berkonsisten ketika sudah mempunyai mimpi untuk membangun sebuah dental lab, yang awalnya sederhana sampai sekarang sudah mempunyai alat yang sangat canggih sesuai dengan perkembangan teknologi.
Belajar dengan ilmu dan teori yang baru serta langsung dengan praktiknya. Dari para staffnya juga sangat ramah-ramah, mengajak kami untuk belajar dan ikut dalam proses pengerjaan orderan. Serta memberi kesempatan kepada kita untuk mencoba mengerjakan orderan sesuai dengan kemampuan kita, dan juga diselingi dengan candaan dan pertanyaan yang lucu-lucu sehingga menjadi suasna tidak tegang.
Dampak Positif dan Pembelajaran Berharga
PKL di Wawan Dental Lab telah membuka pintu bagi pemahaman lebih dalam tentang pengelolaan laboratorium gigi yang sukses dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Saya juga belajar pentingnya kerjasama dalam tim dan interaksi profesional dengan kolega serta pelanggan. Atmosfir positif di lab ini membantu menjadikan setiap hari PKL sebagai pengalaman yang tak terlupakan.
Semoga artikel ini dapat menginspirasi teman-teman untuk mendapatkan pengalaman dan wawasan menarik dari kegiatan PKL di dental lab. Di harapkan semua teman-teman terus semangat dalam mengembangkan diri dengan mengikuti banyak kegiatan-kegiatan di kampus. Banyak manfat yang diperoleh seperti mendapatkan relasi, pengalaman di dunia kerja/industri, dan tentunya dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan kerja. Terakhir, saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Iwan selaku owner Wawan Dental Lab dan para staff lainnya yang sudah mengizinkan kami untuk melakukan kegiatan PKL.
Penulis: Naila Rochmah
Editor: Tim Branding Fakultas Vokasi Universitas Airlangga
