Dukungan Keluarga dalam Menjaga Kesehatan Lansia dengan Hipertensi

Dukungan Keluarga dalam Menjaga Kesehatan Lansia dengan Hipertensi_Google

VOKASI NEWS – Pentingnya dukungan keluarga dalam menjaga kesehatan lansia tak hanya bantu kesehatan fisik, namun juga kesehatan psikis.

Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang paling umum terjadi pada kelompok usia lanjut. Menurut data dari World Health Organization (WHO, 2021), sekitar 60% lansia di seluruh dunia menderita hipertensi. Hal ini ditandai dengan peningkatan tekanan darah di atas normal yang dapat menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, hingga gangguan ginjal jika tidak segera ditangani. Salah satu faktor penting dalam pengelolaan hipertensi pada lansia adalah dukungan keluarga.

Bentuk Dukungan Keluarga dalam Merawat Lansia

Dukungan keluarga mencakup bantuan emosional, informasi, dan tindakan praktis yang diberikan oleh anggota keluarga kepada lansia. Dukungan ini sangat penting karena pada usia lanjut, individu cenderung mengalami penurunan fungsi fisik, daya ingat, dan kemampuan untuk menjalani pengobatan secara mandiri. Sebuah studi oleh Tazkiah et al. (2021) menunjukkan bahwa lansia yang mendapatkan dukungan keluarga memiliki kepatuhan minum obat yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan dukungan.

Selain itu, dukungan keluarga juga berperan dalam membantu lansia menjalani gaya hidup sehat, seperti mengatur pola makan rendah garam, menjaga aktivitas fisik ringan, dan mengelola stres. Penelitian oleh Johnson & Lee (2019) mengungkapkan bahwa dukungan emosional dari keluarga. Seperti komunikasi yang baik dan rasa dihargai, dapat menurunkan tingkat kecemasan pada lansia dengan hipertensi yang akan berdampak pada stabilitas tekanan darah mereka. Keluarga juga berperan sebagai pengingat jadwal kontrol rutin ke fasilitas kesehatan serta membantu dalam memahami informasi medis yang mungkin sulit dipahami oleh lansia.

Dalam hal ini, komunikasi yang terbuka dan perhatian dari keluarga sangat membantu proses pengobatan dan pemantauan tekanan darah secara rutin. Namun, masih banyak keluarga yang belum menyadari pentingnya peran mereka dalam mendukung lansia dengan hipertensi. Kurangnya pengetahuan tentang cara merawat lansia dan minimnya waktu karena kesibukan pekerjaan menjadi kendala utama. Oleh karena itu, edukasi kepada keluarga mengenai pentingnya peran mereka dalam mendampingi lansia sangatlah penting.

[BACA JUGA: Cara Efektif Mengatasi Stres bagi Mahasiswa Keperawatan]

Peran Fasilitas Kesehatan dalam Edukasi Keluarga

Puskesmas atau fasilitas layanan kesehatan dapat mengambil peran aktif dengan memberikan penyuluhan, pelatihan, dan konseling keluarga. Hal ini sejalan dengan pendekatan promotif dan preventif dalam sistem kesehatan nasional, dimana keluarga diposisikan sebagai unit perawatan utama bagi anggotanya yang lansia.

Dukungan keluarga memiliki peran krusial dalam membantu pengelolaan hipertensi pada lansia. Tidak hanya dalam aspek fisik seperti kepatuhan minum obat, tetapi juga secara psikologis melalui penguatan emosional. Melalui keterlibatan aktif keluarga, kualitas hidup lansia dapat ditingkatkan dan risiko komplikasi akibat hipertensi dapat ditekan.

***

Penulis: Ayun Jihantiani

Editor: Habibah Khaliyah