VOKASI NEWS – Iklan in-app banner di Kompas.com berhasil meningkatkan minat beli konsumen dengan layanan berlangganan berbayar Kompas.com Plus.
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan dampak signifikan pada berbagai aspek kehidupan, termasuk industri media. Kompas.com, sebagai media online ternama di Indonesia, turut berperan penting dalam menyebarluaskan berita dan informasi kepada masyarakat melalui Aplikasi Kompas.com. Dengan antarmuka yang user-friendly dan fitur notifikasi yang memberikan update real-time, aplikasi ini memastikan pengguna selalu mendapatkan informasi terbaru di ujung jari mereka.
Komitmen terhadap Berita Akurat dan Layanan Berbayar
Selain itu, Kompas.com juga berkomitmen untuk menyajikan berita yang akurat dan terpercaya. Sehingga menjadi sumber informasi yang dapat diandalkan di tengah maraknya berita hoax. Dengan demikian, Kompas.com tidak hanya memenuhi kebutuhan informasi harian, tetapi juga berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mendukung keberlangsungan operasionalnya dan memastikan penyediaan berita berkualitas tinggi, Kompas.com menawarkan layanan berbayar Kompas.com Plus yang memberikan akses eksklusif ke konten premium.
Salah satu strategi untuk menarik pelanggan adalah melalui iklan in-app banner yang muncul di dalam aplikasi Kompas.com. Iklan ini dirancang guna menarik perhatian pengguna melalui tampilan visual yang menarik dan pesan yang jelas, serta penempatan strategis di dalam aplikasi. Namun, tantangan seperti “banner blindness” (pengguna tidak memperhatikan banner) mengharuskan Kompas.com untuk merancang konten iklan yang menarik, relevan, dan tidak mengganggu pengalaman pengguna.
Dengan pendekatan evaluatif dan inovatif, Kompas.com dapat mengoptimalkan promosi untuk meningkatkan konversi pengguna menjadi pelanggan berbayar dan memperkuat hubungan dengan audiens yang sudah ada.
Evaluasi Efektivitas Iklan In-App Banner
Artikel ini bertujuan untuk menunjukkan hasil evaluasi konten iklan in-app banner Kompas.com Plus menggunakan Direct Rating Method (DRM). Metode DRM dipilih karena mempertimbangkan berbagai aspek penting seperti perhatian, pemahaman, respon kognitif, respon afektif, dan sikap responden terhadap konten iklan. Dengan metode ini, diharapkan hasil yang diperoleh lebih akurat dan memberikan gambaran yang jelas tentang efektivitas iklan tersebut. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden.
BACA JUGA: Tips Menjaga Kesehatan Mental Anak Ala Mahasiswa D-III Keperawatan Fakultas Vokasi UNAIR
Responden diminta untuk memberikan penilaian terhadap iklan in-app banner berdasarkan berbagai aspek yang telah ditentukan dalam metode DRM. Skor DRM sebesar 73,0 menunjukkan bahwa iklan in-app banner memiliki efektivitas yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari perhatian yang diberikan oleh konsumen terhadap iklan, pemahaman mereka terhadap pesan yang disampaikan, serta respon kognitif dan afektif yang positif. Sikap responden terhadap iklan juga menunjukkan penerimaan yang baik.
Keefektifan Iklan In-App Banner
Pada akhirnya, hal tersebut meningkatkan minat beli konsumen. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi Kompas.com dalam menyusun strategi pemasaran digital yang lebih efektif di masa depan. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan iklan in-app banner di aplikasi Kompas.com terbukti sebagai strategi yang efektif dalam menarik minat dan meningkatkan penjualan produk layanan berlangganan berbayar Kompas.com Plus. Disarankan agar Kompas.com terus menggunakan metode DRM untuk mengevaluasi efektivitas iklan.
Selain itu, penting untuk terus memantau dan menganalisis respon konsumen terhadap iklan yang ditayangkan, sehingga dapat dilakukan perbaikan dan penyesuaian yang diperlukan. Dengan strategi yang tepat, diharapkan penjualan produk layanan berlangganan berbayar Kompas.com Plus dapat terus meningkat dan mencapai target yang diinginkan. Evaluasi efektivitas iklan in-app banner menggunakan metode DRM memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana iklan diterima oleh konsumen.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa iklan tersebut efektif dalam meningkatkan minat beli konsumen. Penggunaan metode ini di masa depan dapat membantu pengiklan dalam menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif dan efisien. Oleh karena itu, penting bagi pengiklan untuk terus berinovasi dalam menciptakan konten iklan yang menarik dan relevan. Dengan demikian, iklan in-app banner dapat terus memberikan kontribusi positif bagi peningkatan penjualan produk layanan berlangganan berbayar Kompas.com Plus.
***
Penulis: Ilham Rahmatulloh
Editor: Puspa Anggun Pertiwi
