Fiksasi Cerdas Berbasis IoT untuk Rontgen Knee Joint yang Lebih Akurat

VOKASI NEWS – Fiksasi cerdas berbasis IoT (Internet of Things) untuk rontgen knee joint yang lebih akurat.

Mengapa Akurasi Sudut Penting dalam Rontgen Knee Joint?

Pemeriksaan rontgen pada sendi lutut atau knee joint menjadi salah satu metode penting dalam mendiagnosis berbagai masalah ortopedi. Namun, tingkat penolakan yang tinggi pada pemeriksaan ini seringkali disebabkan oleh faktor angulasi atau sudut yang tidak tepat. Angulasi yang salah pada pengambilan gambar dapat menyebabkan kualitas citra yang kurang optimal sehingga menyulitkan penilaian ruang sendi. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan inovasi yang memudahkan radiografer dalam melakukan pemeriksaan sekaligus meningkatkan kenyamanan pasien.

Fiksasi Cerdas Berbasis IoT untuk Pemeriksaan Knee Joint

Fiksasi cerdas Internet of Things (IoT)memungkinkan alat terhubung dengan perangkat secara nirkabel untuk menganalisa data secara langsung. Alat fiksasi knee joint dikembangkan menggunakan teknologi IoT bertujuan untuk meningkatkan akurasi sudut dan stabilitas dalam pengambilan gambar rontgen. Adapun alat ini dirancang dengan perangkat keras seperti ESP 32 dan sensor MPU 6050 yang mampu mengukur sudut dengan presisi tinggi. Alat ini juga dilengkapi dengan perangkat lunak yang dapat diakses melalui aplikasi Blynk, memungkinkan operator untuk mengontrol sudut secara langsung. Dengan teknologi ini, diharapkan hasil citra dapat lebih akurat dan efisien tanpa perlu pengulangan prosedur.

Cara Kerja Fiksasi Cerdas Knee Joint

Fiksasi knee joint berbasis IoT bekerja dengan memanfaatkan sensor MPU 6050 yang terhubung pada mikrokontroler ESP 32 untuk mendeteksi sudut. Ketika alat diaktifkan, sensor akan mengukur kemiringan sudut knee joint dari 0° hingga 90° dengan interval setiap 5°. Data yang diperoleh kemudian dikirimkan ke aplikasi Blynk sehingga operator dapat memantau dan mengatur posisi sudut secara langsung. Dengan begitu, kualitas citra meningkat dan waktu pemeriksaan pun menjadi lebih efisien.

Dari Konsep ke Alat Siap Pakai

Analisis kebutuhan dan identifikasi masalah terkait dengan akurasi angulasi pada pemeriksaan knee joint. Menghasilkan fiksasi cerdas knee joint berbasis IoT yang memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi. Sensor MPU 6050 mampu bekerja dengan akurasi 95,28% pada uji sensor, sedangkan pada pengujian keseluruhan sistem persentase keberhasilan 95,17%. Keakuratan yang tinggi mengindikasikan bahwa alat dapat digunakan secara efektif dalam pemeriksaan rontgen knee joint. Perbedaan kecil persentase keberhasilan uji sensor dan uji keseluruhan sistem disebabkan oleh beban kaki phantom yang menyebabkan sedikit pergeseran sudut.

Tantangan dan Solusi

Dalam pengembangan fiksasi cerdas, tantangan utama yang dihadapi adalah mempertahankan akurasi sudut saat terdapat beban pada alat. Ketika alat diuji pada phantom, menunjukkan beban phantom dapat mempengaruhi akurasi sudut karena motor penggerak yang kurang kuat menahan beban. Oleh karena itu, disarankan menggunakan motor DC yang memiliki torsi lebih tinggi untuk menstabilkan posisi sudut meskipun terdapat beban tambahan. Dengan demikian, alat ini dapat bekerja secara optimal dan memberikan hasil pemeriksaan yang lebih akurat serta nyaman bagi pasien.

BACA JUGA: KNV 2024, Kolaborasi 3 Bidang Soroti Potensi Kecerdasan Buatan Era Digital

Keunggulan Fiksasi Cerdas

Implementasi fiksasi cerdas pada pemeriksaan knee joint berbasis IoT ini memberikan berbagai manfaat. Pertama, fiksasi cerdas memungkinkan radiografer untuk menentukan sudut knee joint secara presisi, sehingga meningkatkan kualitas citra rontgen yang dihasilkan. Kedua, fiksasi cerdas dapat mengurangi ketidaknyamanan pasien selama pemeriksaan dibandingkan pemeriksaan tanpa alat fiksasi. Ketiga, penggunaan fiksasi cerdas juga mengurangi risiko paparan radiasi yang tidak perlu karena dapat mencegah pengulangan pemeriksaan. Dengan segala keunggulan tersebut, fiksasi cerdas menjadi solusi yang menjanjikan dalam meningkatkan kualitas pemeriksaan rontgen knee joint.

***

Penulis : Pramessela Meidiana Sari
Pembimbing : Aji Akbar Firdaus, Fira Khadijah
Program Studi : D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan
Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR