Gambaran Kadar Tes Toleransi Glukosa Oral 50 dan 100gr Pada Ibu Hamil

VOKASI NEWS – Gambaran kadar Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO) 50 dan 100 gram pada ibu hamil, hasil penelitian Mahasiswa Fakultas Vokasi UNAIR di RSUA.

Diabetes melitus (DM) merupakan gangguan metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia) akibat gangguan sekresi dan resistensi insulin. Terdapat beberapa jenis DM, antara lain tipe 1, tipe 2, diabetes melitus gestasional (DMG), dan jenis lainnya. DMG khususnya muncul selama kehamilan pada wanita yang sebelumnya tidak memiliki riwayat diabetes, dan menjadi perhatian kesehatan masyarakat karena berdampak pada ibu dan janin.

Dampak DMG pada Ibu dan Bayi

DMG mempengaruhi 2-4% kehamilan dan meningkatkan risiko wanita terhadap DM tipe 2 setelah 5-10 tahun melahirkan. Pada neonatus, DMG meningkatkan risiko hipoglikemia, ikterus, polisitemia, dan makrosomia, akibat tingginya sekresi insulin pada bayi. Risiko DMG lebih tinggi pada wanita obesitas, kurang aktivitas fisik, atau dengan riwayat keluarga DM tipe 2, serta etnis tertentu.

Faktor Risiko dan Gejala DMG

Beberapa faktor risiko DMG meliputi usia ibu di atas 35 tahun, obesitas, dan riwayat keluarga diabetes. Umumnya, gejala yang dialami adalah sering haus, sering buang air kecil, penglihatan kabur, serta mudah lelah. Namun, diagnosis DMG tidak bisa berdasarkan gejala saja karena DM adalah penyakit multifaktorial yang memerlukan konfirmasi laboratorium.

Patofisiologi DMG dan Pengaruh Hormon

Patofisiologi DMG masih dipelajari, namun sering kali melibatkan disfungsi sel beta pankreas akibat resistensi insulin. Kehamilan meningkatkan hormon-hormon plasenta seperti estrogen dan kortisol, yang mempengaruhi metabolisme ibu untuk mengakomodasi kebutuhan janin. Dalam kasus DMG, respons insulin tubuh untuk mengatur kadar glukosa darah melemah, menyebabkan hiperglikemia.

Pemeriksaan TTGO untuk Diagnosis DMG

Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO) adalah metode yang dianjurkan oleh American Diabetes Association (ADA) untuk mendeteksi DMG. TTGO dilakukan dalam dua tahap: tahap pertama tanpa puasa dan tahap kedua dengan puasa, terutama pada kehamilan usia 24-28 minggu. Pengukuran kadar glukosa darah dilakukan untuk menentukan adanya hiperglikemia, dengan kriteria tertentu dari National Diabetes Data Group (NDDG).

BACA JUGA: KNV 2024, Kolaborasi 3 Bidang Soroti Potensi Kecerdasan Buatan Era Digital

***

Penulis : Aneke Marisan

Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR