VOKASI NEWS – Infusa simplisia pegagan efektif meningkatkan kualitas tidur remaja dengan insomnia, tujukkan penurunan signifikan gangguan tidur.
Insomnia menjadi gangguan tidur yang sering dialami remaja akibat stres akademik, aktivitas berlebihan, dan penggunaan gadget secara intensif. Gangguan ini berdampak pada sulitnya berkonsentrasi, perubahan suasana hati, hingga menurunnya kesehatan mental.
Pegagan (Centella asiatica L.) dikenal sebagai tanaman herbal yang mengandung brahminosida dan madecassoside, senyawa yang membantu produksi neurotransmitter GABA sehingga dapat memperbaiki kualitas tidur. Dalam Traditional Chinese Medicine (TCM), pegagan bersifat pahit dan dingin, yang berfungsi menyeimbangkan panas berlebih dalam tubuh yang sering dikaitkan dengan insomnia.
Cara Kerja Infusa Pegagan dalam Tidur
Penelitian yang melibatkan 22 remaja usia 18-25 tahun menggunakan infusa pegagan 5 gram setiap malam selama dua minggu. Infusa dibuat dengan merebus pegagan dalam air panas lalu diminum saat hangat. Para responden dibagi menjadi dua kelompok, yaitu yang mendapatkan infusa pegagan dan yang hanya minum air hangat sebagai kontrol. Pengukuran kualitas tidur dilakukan sebelum dan sesudah pemberian infusa menggunakan kuesioner khusus. Hasil menunjukkan kelompok yang mengonsumsi infusa pegagan mengalami perbaikan signifikan dalam kualitas tidur dibanding kelompok kontrol.
Manfaat Pegagan sebagai Solusi Herbal
Infusa pegagan terbukti mampu menurunkan skor gangguan tidur dengan cukup drastis. Sebagian responden berhasil mencapai kondisi tidur normal, sementara lainnya berkurang tingkat gangguan tidurnya menjadi ringan. Kandungan aktif pegagan membantu menenangkan sistem saraf dan memicu kantuk secara alami. Dari perspektif TCM, pegagan membantu mengembalikan keseimbangan energi tubuh, terutama melancarkan aliran Qi dan mengatasi defisiensi Yin. Temuan ini menunjukkan pegagan bisa menjadi alternatif aman dan mudah dijangkau bagi remaja yang mengalami insomnia.
[BACA JUGA: Mendorong Minat UMKM Menggunakan QRIS: Peran UTAUT dan Kepercayaan]
***
Penulis: Muhammad Irving Perencana
