VOKASI NEWS – Kampung Wisata Peneleh Heritage, sebagai pesona sejarah yang berada di tengah Kota Surabaya.
Kampung Wisata Peneleh Heritage adalah salah satu kawasan bersejarah di Surabaya dengan jejak sejarah yang kaya. Lokasinya di tepi Sungai Kalimas membuat kampung ini menjadi saksi bisu perjalanan Surabaya dari masa ke masa. Sejarah Kampung Peneleh bermula sejak era Kerajaan Majapahit. Tepatnya, ketika kawasan ini menjadi salah satu titik penting jalur perdagangan di tepi sungai. Wilayah ini kemudian berkembang pesat pada masa kolonial Belanda, menjadikannya kawasan permukiman dengan berbagai bangunan bersejarah.
Kampung Wisata Peneleh Heritage kelurahan Genteng memiliki luas wilayahnya yaitu sekitar 5400 m2. Kampung Peneleh terletak di sebelah utara pusat kota Surabaya. Kawasan ini merupakan salah satu bagian dari kota yang lebih tua, yang mempertahankan banyak aspek sejarah dan budaya Surabaya. Adapun di sekelilingnya terdapat berbagai jenis bangunan, mulai dari area komersial, perumahan, hingga fasilitas publik lainnya. Lingkungan di sekitar Peneleh Heritage menggambarkan campuran antara elemen modern dan tradisional.
Daya Tarik dan Aktivitas Wisata di Kampung Peneleh Heritage
Daya tarik utama kampung ini meliputi rumah kelahiran Bung Karno dan kediaman H.O.S Tjokroaminoto. Kedua situs tersebut mengungkapkan sisi personal dari tokoh-tokoh nasional yang berperan besar dalam sejarah Indonesia. Wisatawan dapat mengeksplorasi jejak perjuangan yang terekam di kampung ini.
Aktivitas lain yang ditawarkan meliputi praktik membuat batik tulis khas Peneleh dan wisata kuliner. Produk lokal seperti Sinom Pinilih menjadi daya tarik tambahan yang mendukung pengalaman wisata yang beragam.
Festival dan Edukasi di Kampung Wisata Peneleh Heritage
Festival budaya di Kampung Wisata Peneleh menyajikan seni lokal yang autentik dan bazaar kuliner tradisional. Kegiatan ini menarik wisatawan untuk merasakan keberagaman budaya yang unik. Program edukasi seperti lokakarya seni dan sejarah memberikan pengalaman belajar yang mendalam bagi pengunjung. Kampung ini juga sering dijadikan lokasi untuk program-program edukasi budaya. Anak-anak dan generasi muda dapat mengikuti kelas-kelas tentang sejarah dan seni lokal. Hal ini bertujuan untuk melestarikan budaya sekaligus menarik minat generasi muda untuk lebih mencintai warisan leluhur.
Aktivitas Budaya dan Ekonomi Kreatif
Kampung Wisata Peneleh menyuguhkan aktivitas budaya seperti pembuatan batik tulis khas Peneleh. Proses pembuatan batik ini mengajarkan pengunjung tentang kearifan lokal yang masih dilestarikan. Serta Produk kuliner seperti Sinom Pinilih. Kegiatan ini memperkenalkan kearifan lokal dan melibatkan UMKM dalam pengelolaan produk kreatif, wisatawan dapat menikmati keunikan budaya dan cita rasa lokal. Produk ekonomi kreatif ini mendukung pengembangan kawasan dan meningkatkan daya tarik wisata.
Tantangan dan Solusi
Beberapa tantangan yang dihadapi meliputi infrastruktur yang kurang memadai dan minimnya informasi di lokasi wisata. Pengembangan fasilitas dan penyediaan pemandu wisata dapat menjadi solusi efektif. Informasi yang lengkap dan akurat di lokasi wisata akan meningkatkan kenyamanan dan kepuasan pengunjung.
Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat lokal, dan pengelola wisata sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan ini. Dukungan berbagai pihak dapat memastikan keberlanjutan Kampung Wisata Peneleh Heritage sebagai destinasi wisata unggulan di Surabaya.
Harapan untuk Masa Depan
Pengembangan Heritage diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Keberhasilan pengembangan akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi lokal. Selain itu, pelestarian sejarah dan budaya menjadi tujuan utama yang harus dicapai.
[BACA JUGA: KNV 2024, Kolaborasi 3 Bidang Soroti Potensi Kecerdasan Buatan Era Digital]
Dengan pengelolaan yang baik dan strategi promosi yang tepat, Kampung Wisata Peneleh Heritage dapat menjadi destinasi yang dikenal secara nasional maupun internasional. Keberlanjutan kampung ini akan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang.
***
Penulis: Shella Prilla Rachmadila
Pembimbing: Sri Endah Nurhidayati , Nuruddin
Program Studi: Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata