Kemeriahan Kegiatan Berdikari, Rangkaian Perayaan Dies Natalis ke-10 Fakultas Vokasi UNAIR

VOKASI NEWS – Kegiatan Berdikari dalam rangka Dies Natalis Ke-10 Fakultas Vokasi berjalan dengan meriah. Kegiatan seminar ini merupakan salah satu rangkaian dari perayaan dies natalis Fakultas Vokasi UNAIR yang ke-10. Acara tersebut dilakukan pada hari Sabtu, 8 Juni 2024. Acara ini bertempat di Aula Candradimuka GKB Kampus C Universitas AIrlangga. Berdikari 2024 dihadiri oleh 213 peserta dari siswa SMA/K/Sederajat serta mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Surabaya. 

Kegiatan Berdikari pada tahun ini mengusung tema “Menghadapi Tantangan dan Peluang Karir Masa Depan di Era Industri 6.0”. Acara dibuka pada pukul 09.15 WIB dengan penampilan seni tari dari Vokasi Got Talent lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Airlangga. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Faradisa Agustina selaku ketua panitia Berdikari 2024. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh ‘Dr. Miyayu Soneta Sofyan selaku ketua pelaksana Dies Natalis FV ke-10. Lalu sambutan dari Karisma Windu Prabowo selaku presiden BEM FV UNAIR. Sambutan dilanjutkan oleh Dekan Fakultas Vokasi, yaitu Prof. Dr. Anwar Ma’ruf.

Talkshow dengan Mawapres FV di Kegiatan Berdikari

Sesi selanjutnya adalah berdialog dengan Al A’Raafat Jaya Putra (TRIK’ 21) dan Kris Tianto (TLM’ 22) selaku mahasiswa berprestasi dan finalis PIMNAS. Kegiatan ini dimoderatori oleh Shelia Anggita dari Duta Fakultas Vokasi. Dalam bincang-bincang tersebut, topik yang dibahas mengenai cerita perjalanan kedua mawapres. Mulai dari tantangan yang dihadapi sampai mengalami titik jenuh, cara membagi waktu antara perkuliahan, lomba, dan sosial. Selain itu juga membahas tentang peran Fakultas Vokasi yang selalu mendukung mahasiswanya untuk terus berprestasi. Tidak hanya itu pula, kedua mawapres membagikan inspirasi, rencana kedepan, serta pesan kepada seluruh peserta yang hadir. Talkshow ditutup dengan pemberian plakat.

Menyimak Kisah Inspiratif dari Talkshow 

Kegiatan berikutnya adalah talkshow dengan narasumber yang berbeda. Narasumber kali ini juga membagikan cerita inspiratifnya mengenai tentang kehidupannya yang berusaha menggapai impian, yaitu Irfan Akbar Prawiro selaku penulis dan sutradara dari film berjudul Gumintang. Irfan menceritakan mengenai bagaimana asal muasal film Gemintang dibuat. Melalui proses yang panjang hingga film tersebut mendapatkan juara dua di Festival Film Kemenparekraf RI pada tahun 2022. Film Gemintang, menurut Irfan, bercerita banyak menangani isu-isu sosial, pendidikan, lingkungan, serta kebudayaan. Irfan juga menambahkan dalam dialog tersebut bagaimana cara menemukan ide dalam membuat suatu karya. Talkshow sesi dua ini ditutup pada pukul 11.20 WIB.

Mengenal Lebih Jauh Dunia Fotografi

Talkshow sesi berikutnya mengundang Guslan Gumintang selaku narasumber. Guslan merupakan jurnalis foto Jawa Pos sejak tahun 2004 serta telah terakreditasi FIFA Sport Photographer sejak tahun 2009. Guslan juga peraih penghargaan tertinggi  APFI Photo of The Year 2023. Dalam dialog bersama moderator, Guslan memberikan ilmu-ilmu fotografi kepada para peserta. Menjelaskan bagaimana prinsip dalam fotografi serta elemen-elemen bercerita dalam fotografi. Guslan juga menceritakan bagaimana membranding diri dengan menggunakan media sosial di era saat ini. Guslan memberikan kutipan-kutipan dari tokoh terkenal terkait fotografi.

“Kegiatan memotret lebih dekat jika dihubungkan kepada penyuntingan daripada penulisan: subjek – dunia fisik sekitar kita – sudah eksis dan fotografer bertanggung jawab untuk menyusun kembali pemandangan-pemandangan di sana”.

Brooks Johnson,1989

Di sela-sela sesi talkshow, terdapat penampilan-penampilan dari Vokasi Got Talent, yaitu tari Lenggang Surabaya serta nyanyian dari Diva Firnanda.

Kunci Belajar Public Speaking 

Talkshow kali ini merupakan talkshow sesi keempat yang merupakan talkshow sesi terakhir. Narasumbernya adalah Nola Hariadi yang merupakan penyiar berita Jawa Pos TV. Dalam dialognya, Nola menceritakan awal mula dirinya menjadi public speaker yang telah dimulai sejak SD kelas 5. Nola menjelaskan kunci belajar public speaking kepada seluruh peserta Berdikari 2024. Nola juga memberikan beberapa tips dalam melakukan public speaking. Selain itu, Nola juga membagikan bagaimana jalur masuk dunia public speaking. Dalam sesi talkshownya, Nola memberikan tantangan kepada peserta untuk dapat membawakan naskah 2 buah berita yang masing-masing dibawakan oleh 1 peserta. Kegiatan ini diakhiri pada pukul 13.42 WIB dengan pemberian plakat.

BACA JUGA: Pengujian Residu Antibiotik dengan Metode Screening Test pada Bahan Pangan Asal Hewan

Rangkaian acara Berdikari dilanjutkan dengan sesi penghargaan kompetisi Berdikari 2024. Kompetisi yang diadakan berupa lomba fotografi, video kreatif, dan presenter tingkat SMA/K serta mahasiswa. Setelah itu disuguhkan penampilan seni musik dari Vokasi Got Talent dan ditutup dengan foto bersama.

***

Penulis : Haly Nur Cahyawan

Editor: Puspa Anggun Pertiwi