VOKASI NEWS – Live streaming TikTok menjadi strategi pemasaran digital efektif untuk produk skincare, meningkatkan interaksi, penjualan, dan menarik minat Gen Z.
Perkembangan teknologi digital telah mengubah perilaku belanja masyarakat, terutama generasi Z yang semakin mengandalkan platform interaktif. Laporan Statista (2023) mencatat, sekitar 65% Gen Z lebih memilih berbelanja melalui media digital yang memadukan hiburan dan transaksi. Fenomena ini mendorong perusahaan untuk mencari strategi pemasaran yang kreatif dan relevan.
Salah satu strategi yang berkembang pesat adalah pemanfaatan fitur live streaming pada platform TikTok. Menurut TikTok for Business (2023), live streaming dapat meningkatkan keterlibatan audiens hingga 50% dan konversi penjualan hingga 40%. Hal ini menjadikan TikTok sebagai sarana efektif untuk promosi produk, termasuk produk skincare yang membutuhkan penjelasan dan demonstrasi langsung.
Strategi Penerapan Model AIDA
Keberhasilan promosi melalui live streaming bergantung pada penggunaan strategi komunikasi yang tepat. Model AIDA menjadi acuan dasar dalam menyusun alur promosi (Kotler & Keller, 2021).
- Attention: Dibangun melalui pembukaan yang menarik dan sapaan kepada audiens selama live streaming.
- Interest: Muncul dari pengenalan produk yang disertai penjelasan manfaat dan keunggulannya.
- Desire: Diperkuat oleh testimoni, demonstrasi penggunaan produk skincare, dan ulasan positif dari konsumen.
- Action: Terwujud melalui ajakan langsung untuk membeli, didukung promo terbatas seperti bundling skincare, diskon spesial Ramadhan, gratis ongkir, dan voucher toko FBR SHOP.
Studi Kasus FBR SHOP di TikTok
Penerapan strategi tersebut terlihat pada proyek live streaming TikTok akun @fbr.shop. Hasil pasca live streaming menunjukkan peningkatan signifikan. Jumlah penonton tertinggi mencapai 628 orang, dengan rata-rata penjualan meningkat tiga kali lipat dibandingkan sesi awal yang hanya mencapai sekitar 141 penonton.
“Percobaan live streaming dengan 141 viewers sudah cukup baik untuk pemula, namun perlu lebih gencar mengenalkan produk dan promo selama live streaming,” ujar Agus Priyono, mentor magang di FBR SHOP. Strategi ini terbukti efektif menarik audiens untuk melakukan check out, terutama melalui diskon Ramadhan, promo gratis ongkir, dan demonstrasi penggunaan produk seperti Viniera Body Lotion dan Raisu Soap.
Tantangan dan Solusi dalam Live Streaming
Meski memberikan hasil positif, live streaming memiliki tantangan tersendiri. Kestabilan koneksi internet menjadi faktor penting karena memengaruhi kelancaran interaksi. Selain itu, penataan produk dan pengaturan durasi live masih perlu ditingkatkan agar audiens tetap betah menonton.
Solusi yang dapat diterapkan meliputi pemilihan lokasi dengan sinyal kuat, pengaturan tata letak produk yang lebih menarik, serta penyusunan rundown acara agar alur live lebih terkonsep. Langkah ini membantu menciptakan pengalaman menonton sekaligus berbelanja yang nyaman bagi audiens.
[BACA JUGA: Gambaran Kecemasan Pasien Pascakecelakaan]
Live streaming TikTok terbukti menjadi inovasi pemasaran digital yang efektif untuk meningkatkan interaksi dan penjualan produk skincare. Penerapan model AIDA membantu menyusun komunikasi yang terarah, sedangkan pengelolaan live streaming yang terstruktur memberikan pengalaman belanja menyenangkan bagi konsumen. Dengan evaluasi berkelanjutan dan konsistensi, strategi ini berpotensi menjadi metode promosi unggulan di era digital.
***
Penulis: Allisyah Ramadhina Wiranata
Editor: Habibah Khaliyah