VOKASI NEWS – Mahasiswa D3 Paramedik Veteriner bercengkrama dengan aneka satwa liar di The Grand Taman Safari Prigen Jawa Timur
The Grand Taman Safari Prigen Jawa Timur merupakan Taman Safari Indonesia kedua (TSI II). Taman safari ini menjadi salah satu Safari Park terbesar di Asia yang berlokasi di Desa Jatiarjo RT.12/RW.06, Gn. Princi, Kec. Prigen, Pasuruan, Jawa Timur. Taman ini mulai diresmikan dan beroperasi pada tanggal 20 Desember 1997 serta menempati areal seluas 340 Ha dan berada pada ketinggian antara 800 sampai 1.500 dpl.
Pengalaman Menarik di The Grand Taman Safari Prigen
Magang yang dilaksanakan di The Grand Taman Safari Prigen Jawa Timur ini merupakan magang mandiri sesuai minat mahasiswa D3 Paramedik Veteriner, Ranti Novita Sari. Selama berada di semester akhir pendidikannya, mahasiswa memiliki ketertarikan pada dunia konservasi satwa liar. Oleh karena itu, Ranti Novita melaksanakan magang di taman safari tersebut untuk mempelajarinya lebih dalam.
Banyak sekali pengalaman-pengalaman yang baru pertama kali dihadapi mahasiswa. Salah satunya seperti bercengkrama dengan satwa secara dekat, mekanisme animal welfare yang diterapkan pada satwa, serta mengetahui kebiasaan satwa-satwa. Dalam prosesnya, pengetahuan dan ilmu yang diberikan selama perkuliahan sangat membantu mahasiswa dalam melakukan praktek.
Pada kesempatan magang ini, mahasiswa ditempatkan di Rumah Sakit Hewan (Animal Hospital) The Grand Taman Safari Prigen Jawa Timur. Rumah sakit ini berhubungan dengan kesehatan, perawatan dan pengobatan pada satwa yang ada di taman. Dalam pelaksanaan magangnya, mahasiswa mendapatkan kesempatan dibimbing langsung oleh drh. Nanang Tejolaksono selaku kepala rumah sakit. Dengan begitu, banyak sekali pelajaran yang didapatkan mahasiswa seperti penanganan pengobatan, perawatan satwa, dan pemeriksaan sampel satwa di laboratorium rumah sakit hewan. Selain itu, mahasiswa juga melakukan pengobatan serta Medical Check-Up (MCU) yang biasa dilaksanakan setiap pagi dan siang di area Safari Adventure dan Recreation Area.
Selama kegiatan magang berlangsung, mahasiswa D3 Paramedik Veteriner dapat mempelajari secara langsung sistematika pemeriksaan dan penanganan satwa secara medis. Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan menangani secara langsung para satwa liar seperti kambing gunung, harimau benggala, singa, unta punuk satu, dan masih banyak lagi. Dengan adanya kegiatan magang mandiri ini, diharapkan dapat menjadi semangat bagi mahasiswa untuk terus belajar.
***
Penulis: Ranti Novita Sari
Editor: Puspa Anggun Pertiwi