VOKASI NEWS – KidZania Surabaya merupakan sebuah tempat hiburan edukatif yang terletak di Lagoon Avenue Mall. Tempat tersebut telah menjadi salah satu destinasi favorit bagi keluarga dan anak-anak di Surabaya. Dengan konsep edutainment, KidZania tidak hanya menawarkan hiburan tetapi juga pendidikan bagi anak-anak melalui berbagai aktivitas simulasi profesi. Untuk menarik lebih banyak pengunjung, KidZania Surabaya menggunakan strategi personal selling yang terbukti efektif dalam meningkatkan kunjungan dan interaksi dengan target pasar.

Edutainment, yang berasal dari kata education dan entertainment adalah pendekatan yang menggabungkan unsur pendidikan dengan hiburan. Di KidZania, anak-anak dapat berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang meniru pekerjaan orang dewasa, seperti menjadi dokter, pilot, atau koki. Aktivitas ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan, mendorong kreativitas, dan meningkatkan kemampuan sosial anak-anak.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Direktur Pendidikan Anak Dini Usia (PADU), Depdiknas, Dr. Gutama, anak-anak pada usia dini memiliki kemampuan belajar yang sangat tinggi. Dengan memanfaatkan golden ages ini, KidZania menyediakan lingkungan yang mendukung perkembangan kognitif dan sosial anak-anak melalui metode pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan.

Personal selling adalah salah satu metode promosi yang digunakan oleh KidZania Surabaya untuk menarik pengunjung. Personal selling melibatkan interaksi langsung antara sales person dengan calon pengunjung, dengan tujuan untuk menjelaskan produk dan layanan yang ditawarkan serta membangun hubungan yang baik dengan pelanggan.

Tahapan Personal Selling di KidZania Surabaya

Berikut adalah tahapan personal selling yang diterapkan di KidZania Surabaya:

  1. Prospecting and Qualifying: Langkah pertama dalam personal selling adalah mencari dan mengidentifikasi calon pelanggan yang potensial. Di KidZania Surabaya, sales person melakukan survei dan observasi untuk mengidentifikasi keluarga dan anak-anak yang mungkin tertarik dengan konsep edutainment yang ditawarkan.
  2. Preapproach: Sebelum melakukan pendekatan langsung, sales person mempersiapkan informasi yang relevan tentang produk dan layanan KidZania. Mereka juga mengumpulkan informasi tentang calon pelanggan untuk memahami kebutuhan dan preferensi mereka.
  3. Approach: Pada tahap ini, sales person melakukan kontak awal dengan calon pelanggan. Di KidZania Surabaya, ini bisa dilakukan di mall atau melalui berbagai acara promosi. Sales person memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan mereka secara singkat.
  4. Presentation and Demonstration: Sales person memberikan presentasi yang mendetail tentang KidZania, termasuk aktivitas yang tersedia, manfaat edukatif, dan pengalaman unik yang ditawarkan. Demonstrasi aktivitas tertentu juga bisa dilakukan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas kepada calon pelanggan.
  5. Overcoming Objections: Calon pelanggan mungkin memiliki pertanyaan atau keraguan tentang KidZania. Sales person dilatih untuk mendengarkan dengan baik dan memberikan jawaban yang meyakinkan untuk mengatasi keberatan yang mungkin timbul.
  6. Closing: Setelah semua pertanyaan terjawab, sales person berusaha untuk menutup penjualan dengan mengajak calon pelanggan untuk membeli tiket atau berpartisipasi dalam program KidZania. Teknik closing yang efektif sangat penting untuk memastikan bahwa upaya personal selling berujung pada transaksi yang berhasil.
  7. Follow-Up and Maintenance: Setelah penjualan berhasil, sales person melakukan follow-up untuk memastikan bahwa pelanggan puas dengan pengalaman mereka di KidZania. Mereka juga mengumpulkan umpan balik untuk meningkatkan layanan di masa depan.

Efektivitas Strategi Personal Selling

Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa sales person di KidZania Surabaya, strategi personal selling terbukti efektif dalam meningkatkan jumlah pengunjung. Interaksi langsung dengan calon pelanggan memungkinkan sales person untuk menjelaskan dengan detail dan memberikan pengalaman yang personal, sehingga calon pelanggan merasa lebih yakin dan tertarik untuk mengunjungi KidZania. 

Namun, masih terdapat beberapa area yang perlu diperbaiki. Misalnya, beberapa sales person melaporkan bahwa membutuhkan lebih banyak pelatihan untuk mengatasi keberatan pelanggan dengan lebih efektif. Selain itu, pengembangan materi presentasi yang lebih menarik dan demonstrasi yang lebih interaktif juga disarankan untuk meningkatkan keberhasilan personal selling.

BACA JUGA: Evaluasi Penerapan Safety Sign Sesuai Standar Ansi Z535 Pada Produksi Unit I PT. X

Strategi personal selling yang diterapkan di KidZania Surabaya telah menunjukkan hasil yang positif dalam menarik pengunjung. Dengan memahami dan memenuhi kebutuhan serta preferensi pelanggan, KidZania berhasil menciptakan pengalaman edukatif yang menyenangkan bagi anak-anak. Keberhasilan ini tidak lepas dari peran penting sales person yang berinteraksi langsung dengan calon pelanggan dan membangun hubungan yang baik. Dengan terus meningkatkan teknik personal selling dan layanan yang ditawarkan, KidZania Surabaya dapat terus menarik lebih banyak pengunjung dan memperkuat posisinya sebagai destinasi edutainment terkemuka di Surabaya.

***

Penulis: Dimas Pandu Anindya

Editor: Puspa Anggun Pertiwi