Mengetahui Metode Fishbone Diagram Dalam Mengidentifikasi Faktor Risiko Kecelakaan Kerja

VOKASI NEWS – Mengenal fishbone diagram dan SCAT sebagai metode dalam menganalisis risiko kecelakaan kerja. 

Menurut Casban (2018) dalam mengidentifikasi sebuah faktor penyebab cara yang biasa digunakan adalah 7 Basic Quality Tools yang di dalamnya terdapat salah satu metode yakni diagram sebab akibat atau biasa disebut dengan fishbone diagram dan Systematic Cause Analysis Technique (SCAT).

Apa itu Fishbone Diagram?

Fishbone diagram atau yang lebih dikenal dengan diagram sebab akibat ini adalah metode yang dikeluarkan oleh Profesor Kaoru Ishikawa. Diagram ini biasa digunakan untuk mengidentifikasi serta menggambarkan akar penyebab – penyebab sebuah permasalahan dalam kecelakaan kerja. Permasalahan atau inti dalam sebuah kecelakaan kerja yang akan diidentifikasi diletakkan pada kepala, dan penyebab-penyebabnya diletakkan di tulang ikan. 

BACA JUGA: Cara Penyusunan Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Dengan Kasus Deep Bite

Hal tersebut terbagi menjadi enam bagian yakni Man (manusia), Machine (mesin), Method (metode), Material (bahan), Management (Peraturan terkait), Milieu (Lingkungan). Fishbone diagram memiliki keunggulan yakni dapat menggambarkan setiap permasalahan yang sedang terjadi bersamaan dengan semua aspek. Sedangkan untuk kelemahan dari fishbone diagram sendiri ialah dalam menyelesaikan setiap permasalahan tidak bisa secara lengkap dan luas atau comprehensive karena terbatasnya akses gerak.

Gambar 1. Fishbone Diagram (Sumber: Dharmawan, 2022)

Apa itu Systematic Cause Analysis Technique (SCAT)?

Gambar 2. Systematic Cause Analysis Technique (Sumber: Sulistyowati & Sukwika, 2022)

Setelah melakukan analisis risiko menggunakan fishbone diagram, selanjutnya akan dilakukan analisis lebih lanjut menggunakan metode Systematic Cause Analysis Technique (SCAT) untuk memperkuat hasil analisis dari fishbone diagram. Dalam penggunaan metode SCAT ini akan menghasilkan output yang dapat memutuskan perbaikan apa yang cocok untuk digunakan agar tidak terjadinya loss control kembali pada sebuah kecelakaan kerja. 

Internasional Loss Control Institute (ILCI) adalah institusi yang mengembangkan metode Systematic Cause Analysis Technique (SCAT). Metode ini adalah salah satu metode analisa penyebab yang biasa digunakan untuk investigasi kecelakaan kerja yang penerapannya sangat mudah difahami. Selain itu juga dapat memberikan solusi untuk perbaikan masalah terhadap kecelakaan yang terjadi. Metode ini juga memudahkan untuk menemukan kekurangan dari suatu Perusahaan.

Berikut ini adalah langkah-langkah menggunakan metode SCAT: 

  • Langkah yang pertama adalah mendeskripsikan accident atau incident yang terjadi dalam sebuah kecelakaan kerja.
  • Langkah yang kedua adalah menjelaskan hal apa yang menjadi faktor penyebab terjadinya sebuah kecelakaan kerja
  • Langkah yang ketiga adalah mendeskripsikan penyebab langsungnya entah dari unsafe action atau unsafe condition.
  • Langkah yang keempat adalah mendeskripsikan faktor apa saja yang menjadi penyebab dasar dalam sebuah kecelakaan kerja.
  • Langkah yang kelima adalah memberikan tindakan perbaikan dalam sebuah permasalahan atau kecelakaan kerja yang sedang terjadi agar tidak menimbulkan kerugian yang berlebih.

***

Penulis: Dito Retandra Indrianto

Editor: Puspa Anggun Pertiwi