VOKASI NEWS – Pengembangan materi pembelajaran mandiri dan buku cerita bergambar sangat penting untuk meningkatkan potensi anak usia dini.
Di era modern ini, sebuah penelitian dan pengembangan dalam dunia pendidikan perlu ditingkatkan. Salah satunya yaitu mengembangkan materi pembelajaran secara mandiri. Pada dasarnya, dibutuhkan sebuah inovasi yang diharapkan dapat mengembangkan sumber belajar agar mendukung pengembangan potensi anak termasuk pengetahuan mereka. Media dan alat peraga yang dikembangkan dapat meningkatkan kemampuan pemahaman konsep belajar pada anak.
Anak usia dini pada umumnya belum dapat memahami maksud pembelajaran dengan baik. Maka dari itu, diperlukan penyampaian dengan cara verbal dimana proses penyampaian diiringi dengan menggunakan bantuan media pembelajaran yang lebih bervariasi dan inovatif dengan maksud pembelajaran yang disampaikan dapat diterima dengan baik. Sebuah produk pengembangan yang dapat dilakukan terus-menerus untuk anak dibawah umur adalah buku bergambar.
BACA JUGA: Surat Cinta SP2DK, Alat Utama DJP untuk Memastikan Kepatuhan Kewajiban Perpajakan
Buku bergambar ini merupakan proses perkembangan dan perpaduan dari buku yang awalnya hanya berupa teks dan gambar yang bersifat visualisasi. Pada dasarnya, buku cerita merupakan salah satu buku teks bacaan yang dibuat untuk proses pembelajaran. Berbeda dengan sebuah gambar yang berguna untuk menarik perhatian karena unik dan juga dapat menjelaskan gambar yang bersifat abstrak. Selain itu juga dapat mengilustrasikan suatu proses melalui suatu gambar.
Manfaat dan Peran Penggunaan Buku Cerita Bergambar Bagi Anak Usia Dini
Gambar yang terdapat pada buku tersebut akan mempermudah anak untuk membayangkan isi dan alur cerita yang disampaikan. Dengan adanya buku bergambar ini menjadi sesuatu yang pastinya disukai oleh anak-anak. Hal tersebut karena buku dipercaya dapat divisualisasikan dengan gambar dan warna-warna yang menarik sesuai dengan alur dan latar cerita. Tentunya, media pembelajaran menggunakan buku bergambar sangat tepat digunakan oleh anak usia dini karena sesuai dengan kebutuhan anak.
Pada masa usia dini bisa disebut juga dengan golden age atau masa keemasan. Pada masa keemasan ini, anak akan mulai peka terhadap berbagai rangsangan dan juga tentunya akan sangat menyukai buku cerita dengan gambar-gambar yang menarik. Sama halnya dengan isi dari buku cerita bergambar ini menunjukkan bahwa peranan suatu keluarga sangatlah penting bagi anak-anak usia dini. Dalam buku ini, terdapat beberapa teks dan juga gambar yang saling berhubungan menjadikan suatu cerita pendek yang menarik karena dilengkapi dengan gambar yang unik serta warna-warna lucu.
Hubungan keluarga merupakan sesuatu hal yang sangat penting bagi seorang anak usia dini. Hal tersebut karena keluarga adalah pijakan pertama untuk seorang anak. Maka dari itu, pembuatan proyek buku bergambar ini bertujuan untuk mengenalkan anak terhadap sesuatu hal yang berada di sekitarnya yaitu keluarga. Terdapat beberapa dampak positif penggunaan media gambar dalam suatu buku cerita yang berfungsi untuk media visual yaitu meningkatkan ketertarikan seseorang terutama anak usia dini.
Dalam penelitian dijelaskan bahwa pengetahuan tentang lingkungan dapat ditingkatkan dalam diri anak-anak lewat buku cerita bergambar, terutama karena akan berdampak pada kehidupan sehari-hari mereka. Dan juga ada hal lain yang menunjukkan bahwa buku cerita bergambar sangat berpengaruh terhadap peningkatan pemahaman anak yaitu buku cerita bergambar sangat efektif dapat meningkatkan kebaikan anak-anak di usia dini.
***
Penulis: Fandica Dea Andhista
Editor: Puspa Anggun Pertiwi
