VOKASI NEWS – Pengembangan lembar kerja yang fokus pada modal verbs dan gerund memberikan pendekatan praktis dan bertahap dalam memahami tata bahasa Inggris.
Diploma Bahasa Inggris UNAIR tidak hanya berfokus pada pengajaran bahasa secara praktis, tetapi juga mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam pengembangan materi pembelajaran yang inovatif. Salah satu contoh nyata adalah penelitian yang dilakukan oleh Elang Raafid Widiatmiko. Elang menyusun laporan akhirnya berjudul
“Developing Enrichment Worksheets for Gerunds and Modals Based on the ‘Practical Grammar Understanding’ Book at English Space Lamongan.”
Penelitian ini berawal dari observasi selama magang di English Space Lamongan. Selama magang, penulis menemukan bahwa buku Practical Grammar Understanding yang digunakan hanya menyajikan penjelasan teoritis tanpa latihan praktis. Hal ini memotivasi penulis untuk mengembangkan lembar kerja (worksheet) yang dirancang khusus untuk memperdalam pemahaman siswa tentang dua aspek tata bahasa Inggris. Adapun dua aspek tersebut yaitu gerund dan modal verbs.
Apa itu Gerund dan Modal Verbs?
Gerund, atau kata kerja berbentuk -ing yang berfungsi sebagai kata benda, merupakan salah satu topik grammar yang kompleks. Hal ini karena penggunaan gerund bisa sangat beragam. Misalnya, gerund dapat berperan sebagai subjek (“Swimming is fun“), objek (“I enjoy swimming”), atau mengikuti preposisi (“She is good at swimming“). Tantangan utama dalam pembelajaran gerund adalah membedakan antara gerund murni dengan kata benda turunan (deverbal noun).
Deverbal noun ini juga berakhiran -ing tetapi telah kehilangan sifat verbalnya, seperti “building” dalam “That building is tall“. Untuk mengatasi hal ini, lembar kerja yang dikembangkan tidak hanya menyajikan contoh-contoh sederhana. Dalam hal ini, lembar kerja juga memberikan latihan kontekstual yang membantu siswa memahami perbedaan tersebut.
BACA JUGA: [Strategi Branding Efektif Melalui Video Reels Edukasi di Instagram]
Sementara itu, modal verbs seperti can, could, may, must, dan should merupakan komponen penting dalam kemampuan berbicara. Hal ini karena digunakan untuk mengungkapkan berbagai nuansa makna, mulai dari izin, kemungkinan, hingga kewajiban. Misalnya, “Can I borrow your pen?” meminta izin, sedangkan “She can speak French” menunjukkan kemampuan.
Tantangan dan Manfaat Pembelajaran Gerund dan Modal Verbs
Tantangan dalam mengajarkan modal verbs terletak pada perbedaan makna yang halus antara satu modal dengan lainnya. Untuk itu, lembar kerja ini dirancang dengan pendekatan bertahap. Dimulai dari penggunaan modal yang paling dasar hingga yang lebih kompleks, disertai dengan contoh-contoh yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Metodologi penelitian ini menggabungkan observasi mendalam terhadap buku Practical Grammar Understanding dengan analisis dokumen dari berbagai sumber terpercaya, seperti Understanding and Using English Grammar karya Betty Azar. Hasilnya adalah serangkaian lembar kerja yang tidak hanya mencakup latihan standar seperti mengisi bagian yang kosong, tetapi juga aktivitas yang mendorong siswa untuk menerapkan konsep grammar dalam konteks nyata. Misalnya, siswa diminta untuk membuat kalimat menggunakan gerund setelah preposisi atau menggunakan modal verbs untuk menyatakan kemungkinan.
Manfaat dari penelitian ini sangat beragam. Bagi siswa, lembar kerja ini menjadi alat bantu yang efektif untuk memahami konsep grammar yang rumit melalui latihan terstruktur. Bagi English Space Lamongan, lembar kerja ini melengkapi kurikulum dengan materi siap pakai yang dapat langsung digunakan di kelas. Sementara bagi Program Diploma Bahasa Inggris UNAIR, penelitian ini memperkuat reputasi program studi sebagai penghasil lulusan yang tidak hanya mahir berbahasa Inggris, tetapi juga mampu berkontribusi dalam pengembangan materi pembelajaran yang kreatif dan aplikatif.
Secara keseluruhan, penelitian ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara dunia akademik dan lembaga pendidikan dapat menghasilkan solusi pembelajaran yang inovatif. Pengembangan lembar kerja untuk gerund dan modal verbs bukan hanya tentang menyediakan latihan tambahan, tetapi juga tentang menciptakan pendekatan pembelajaran yang lebih efektif dan menarik bagi siswa. Dengan demikian, prodi Bahasa Inggris UNAIR terus membuktikan komitmennya dalam menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia pendidikan dan profesional.
***
Penulis: Elang Raafid Widiatmiko
Editor: Oky Sapto Mugi Saputro
