Perkuat Tefapreneur, Vokasi UNAIR Jalin Kolaborasi dengan Industri PT Surya Global Kosmeindo

Perkuat Tefapreneur, Vokasi UNAIR Jalin Kolaborasi dengan Industri PT Surya Global Kosmeindo_Dokumen Istimewa

VOKASI NEWS – Vokasi UNAIR memperkuat program Tefapreneur melalui kolaborasi dengan PT Surya Global Kosmeindo untuk meningkatkan kompetensi, inovasi, dan kesiapan kerja mahasiswa vokasi.

Fakultas Vokasi Universitas Airlangga terus memperkuat ekosistem pendidikan vokasi berbasis industri melalui program Tefapreneur. Salah satu inisiatif strategis yang diusung Dekan Fakultas Vokasi, Prof. Dian Yulie Reindrawati. Sebagai bagian dari langkah penguatan tersebut, Fakultas Vokasi melakukan kunjungan industri ke PT Surya Global Kosmeindo. Perusahaan maklon yang bergerak di sektor manufaktur kosmetik dan produk perawatan diri. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperluas jejaring dan memperkuat kolaborasi yang berorientasi pada peningkatan keterampilan, inovasi, serta kesiapan kerja mahasiswa vokasi.

Kunjungan yang dihadiri oleh dekan dan beberapa dosen Fakultas Vokasi yang  mana bertujuan untuk memahami secara langsung proses bisnis dan alur produksi industri maklon. Mulai dari formulasi produk, standar keamanan, kontrol kualitas, hingga strategi pemasaran. Seluruh proses dipelajari sebagai bagian dari upaya merancang pembelajaran yang lebih relevan dan selaras dengan kebutuhan dunia kerja. Selain itu, industri ini dinilai memiliki potensi besar bagi mahasiswa vokasi untuk mengembangkan kompetensi kewirausahaan berbasis produk, sejalan dengan fokus Tefapreneur dalam mencetak lulusan job creator.

Kolaborasi untuk Penguatan Pembelajaran Berbasis Industri

Dekan Fakultas Vokasi, Prof. Dian Yulie Reindrawati, S.Sos., M.M., Ph.D., menegaskan bahwa kolaborasi dengan industri seperti PT Surya Global Kosmeindo merupakan bagian dari transformasi kurikulum vokasi yang menekankan hands-on experience dan hilirisasi inovasi mahasiswa.

“Kolaborasi ini sangat penting untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman nyata industri sekaligus membuka peluang pengembangan produk berbasis Teaching Factory. Melalui Tefapreneur, kami ingin mahasiswa mampu menghasilkan karya yang bernilai ekonomi dan memiliki daya saing di pasar,” ujar Prof. Dian.

Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa kerja sama ini membuka jalan bagi joint project, riset terapan, industry mentoring, hingga potensi pengembangan laboratorium mini berbasis produksi. Seluruhnya diarahkan untuk memperkuat kompetensi mahasiswa dan menciptakan ekosistem kolaboratif antara kampus dan industri.

Peluang Inovasi dan Pengembangan Produk melalui Tefapreneur

PT Surya Global Kosmeindo menyambut baik inisiatif tersebut dan mengekspresikan kesiapan mereka untuk mendukung pengembangan inovasi mahasiswa. Baik melalui pelatihan, kunjungan lanjutan, maupun peluang kerja sama produksi.

Melalui kolaborasi ini, Fakultas Vokasi UNAIR semakin menegaskan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan vokasi yang unggul, adaptif, dan berdampak langsung bagi perkembangan industri nasional. Sinergi ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi muda yang kreatif, inovatif, dan siap bersaing di level global melalui penguatan program Tefapreneur.

[BACA JUGA: Collaborative Research Visit from UMP-SA Malaysia Perkuat Jejaring Kolaborasi Internasional Fakultas Vokasi UNAIR]

***

Penulis: Zhafira Oktavia Putri