Pola Hidup Sehat di Era Digital: Peran Teknologi dan Vokasi UNAIR

VOKASI NEWS – Pola hidup sehat pada era digital dapat tercipta berkat adanya teknologi dan campur tangan Vokasi UNAIR.

Di era digital, mahasiswa sering menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar untuk kuliah, tugas, atau media sosial. Meski teknologi memudahkan kehidupan, gaya hidup pasif ini meningkatkan risiko penyakit kronis seperti obesitas, gangguan jantung, dan stres. Mengadopsi pola hidup sehat menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan. Fakultas Vokasi Universitas Airlangga (UNAIR), melalui program kesehatan seperti D4 Gizi, mendukung edukasi gaya hidup sehat di kalangan mahasiswa.

Teknologi dapat menjadi sekutu dalam menerapkan pola makan bergizi, aktivitas fisik, tidur berkualitas, manajemen stres, dan hidrasi. Artikel ini membahas cara mahasiswa memanfaatkan teknologi untuk hidup sehat, tantangan yang dihadapi, dan peran Vokasi UNAIR dalam edukasi kesehatan.

Bijak Memilih Makanan dan Aktivitas Fisik

Media sosial dan platform belanja online sering mempromosikan makanan cepat saji yang praktis namun berisiko bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan. Mahasiswa dapat memilih makanan bergizi seperti salad, buah, atau camilan sehat. Aplikasi pelacak nutrisi, seperti yang diajarkan dalam kurikulum D4 Gizi Vokasi UNAIR, membantu memantau asupan harian dan menemukan resep sehat.

Duduk lama di depan layar juga meningkatkan risiko obesitas dan gangguan postur. Untuk mengatasinya, lakukan olahraga ringan seperti yoga atau jalan kaki, dibantu aplikasi latihan virtual. Sesi edukasi Vokasi UNAIR dapat dilaksanakan saat mengadakan pengabdian masyarakat. Melalui pengabdian masyarakat dapat ditekankan pentingnya aktivitas fisik untuk mencegah penyakit kronis, inspirasi bagi mahasiswa untuk aktif bergerak.

Menjaga Tidur, Stres, dan Hidrasi dengan Teknologi

Begadang karena tugas kuliah merusak kualitas tidur, yang krusial untuk kesehatan. Kurangi penggunaan gadget sebelum tidur dan gunakan fitur pengingat tidur di ponsel untuk jadwal konsisten. Tekanan akademik juga memicu stres, tetapi aplikasi meditasi atau yoga, seperti yang dipromosikan dalam penyuluhan kesehatan Vokasi UNAIR, dapat membantu relaksasi. Berjalan santai dengan teman juga efektif untuk kesehatan mental.

Hidrasi sering terabaikan di tengah kesibukan. Aplikasi pengingat minum atau smartwatch memastikan asupan air cukup, mendukung fungsi tubuh optimal. Vokasi UNAIR mengedukasi mahasiswa tentang pentingnya hidrasi melalui program gizi, sejalan dengan kebijakan kesehatan FKTP.

Peran Vokasi UNAIR dalam Edukasi Gaya Hidup Sehat

Fakultas Vokasi UNAIR memainkan peran besar dalam membekali mahasiswa dengan pengetahuan gaya hidup sehat. Program D4 Gizi mengajarkan cara memanfaatkan teknologi untuk nutrisi dan pencegahan penyakit. Kegiatan penyuluhan dan pelatihan, seperti yang diadakan untuk siswa SMA, memperluas literasi kesehatan digital. Kolaborasi dengan puskesmas juga memungkinkan Vokasi UNAIR mengedukasi komunitas tentang aplikasi kesehatan, mendukung kesejahteraan di era digital.

[BACA JUGA: Insan Kampus Berkontribusi untuk Negeri: Dialog Inspiratif Dekan Vokasi UNAIR di Radio Suara Muslim]

Membangun pola hidup sehat di era digital membutuhkan keseimbangan antara teknologi dan kebiasaan sehat. Dengan memanfaatkan aplikasi nutrisi, olahraga, dan pengingat hidrasi, mahasiswa dapat mencegah penyakit kronis. Dukungan Vokasi UNAIR melalui pendidikan dan penyuluhan memastikan generasi muda hidup sehat, produktif, dan bahagia.

***

Penulis : Inggrid Putri Cahyono

Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR