Rancang Bangun Alat Automatic X-Ray Bucky Table Untuk Pemeriksaan Radiografi Pediatrik

Rancang Bangun Alat Automatic X-Ray Bucky Table Untuk Pemeriksaan Radiografi Pediatrik_Dokumen Istimewa

VOKASI NEWS – Rancang alat Automatic X-Ray Bucky Table untuk radiografi pediatrik, guna meningkatkan kualitas citra dan proteksi radiasi dengan sistem otomatis berbasis microcontroller.

Pemeriksaan radiografi pediatrik merupakan pemeriksaan yang memanfaatkan sinar-x untuk memperoleh citra pada organ tubuh atau objek yang diperiksa guna untuk melihat kelainan pada anak-anak.  Pencintraan radiografi dengan memanfaatkan sinar-x tentunya juga berdampak pada tubuh, karena sinar-x tersebut merupakan radiasi pengion. Penerapan proteksi radiasi pada anak-anak tentunya memiliki tantangan tersendiri. Salah satunya terkait positioning pasien yang sulit mengakibatkan terjadinya pengulangan pemeriksaan dan berdampak  pada pemberian dosis yang bertambah.

Fakta yang terjadi di lapangan, bahwa positioning pada pasien pediatrik masih membutuhkan bantuan orang tua, namun hal tersebut kurang efektif. Selain itu terdapat artefak pergerakan pada hasil citra yang dihasilkan ketika positioning yang kurang tepat. Hal tersebut tentunya berpengaruh terhadap kualitas hasil citra radiografi dan dokter kesulitan dalam mendiagnosis suatu kelainan.

Inovasi Alat Fiksasi Cerdas untuk Pemeriksaan Radiografi Pediatrik

Positioning yang tepat pada pasien pediatrik dapat dibantu dengan alat fiksasi yang memadai. Perkembangan teknologi di dunia kesehtan juga semakin meningkat, khususnya di bidang radiologi. Pada pemeriksaan radiologi terutama bagi pasien pediatrik perlu alat untuk imobilisasi pasien agar mendapatkan gambaran citra yang optimal yaitu alat fiksasi. Inovasi mengenai alat fiksasi yang efektif dan efisien serta ergonomis dengan menggunakan sistem yang cerdas perlu dikembangkan. Upaya ini memberikan pelayanan yang cepat dan berkualitas, khususnya bagi pemeriksaan radiografi pediatrik.

Selain untuk proteksi radiasi, hal ini juga membantu radiografer dalam melakukan pemeriksaan pada pasien pediatrik. Sehingga dibuat sebuah purwa rupa rancang bangun alat Automatic X-Ray Bucky Table berbasis microcontroller. Selain mempertimbangan nilai ergonomis, pengujian kualitas citra pada alat Automatic X-Ray Bucky Table juga dilakukan. Hal tersebut bertujuan untuk menguji kelayakan dan kualitas alat tersebut sebelum digunakan di pelayanan kesehatan. Berdasarkan latar belakang di atas maka perlu dilakukan penelitian mengenai “Rancang Bangun Alat Automatic X-Ray Bucky Table Untuk Pemeriksaan Radiografi Pediatrik”.

Sistem Kerja Otomatis dan Evaluasi Kualitas Citra pada Automatic X-Ray Bucky Table

Rancang bangun alat Automatic X-Ray Bucky Table bekerja secara otomatis dengan sistem penggerak yang dapat dikontrol sesuai posisi yang diinginkan radiografer. Alat ini dilengkapi komponen pendukung seperti meja akrilik, sistem imobilisasi dengan airbag di lengan dan kaki, strap kepala dan perut, tempat duduk, perangkat kontrol, cassete tray, dan lainnya. Pergerakan alat dapat dikendalikan secara hybrid menggunakan aplikasi Blynk atau Bluetooth, sehingga tetap berfungsi meski tanpa koneksi internet. Alat ini kompatibel dengan mobile maupun stationary x-ray, selama unit x-ray dapat berpindah posisi dan tidak terintegrasi secara tetap dengan meja pemeriksaan.

Kinerja alat Automatic X-Ray Bucky Table sepenuhnya otomatis dan dapat dikendalikan melalui aplikasi Blynk maupun Bluetooth tanpa koneksi internet. Sistem ini menggerakkan meja dari sudut 0° hingga 90°, memungkinkan radiografer melakukan pemeriksaan pasien pediatrik dalam posisi supine maupun erect. Selain itu, sistem kontrol juga mengatur pengembangan airbag pada alat fiksasi secara otomatis, menyesuaikan ukuran tubuh pasien..

Sistem kontrol alat ini menggunakan microcontroller ESP32 dengan pergerakan meja 0°–90° melalui linear DC bertorsi 100 kg. Uji kualitas citra dilakukan menggunakan phantom TOR CDR untuk mengevaluasi resolusi spasial dan densitas. Hasil menunjukkan penurunan resolusi citra saat menggunakan alat, namun densitas citra meningkat dibandingkan tanpa alat.

[BACA JUGA: Strategi Pemilihan Supplier Dorong Efisiensi Operasional Hotel Bintang Lima]

***

Penulis: Ulil Nafisah

Editor: Habibah Khaliyah