Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39
Seduhan Serbuk Buah Trengguli (Cassia fistula) sebagai Alternatif Alami dalam Mengatasi Konstipasi

Seduhan Serbuk Buah Trengguli (Cassia fistula) sebagai Alternatif Alami dalam Mengatasi Konstipasi: Uji Klinis


Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

VOKASI NEWS – Serbuk Buah Trengguli (Cassia Fistula) sebagai alternatif alami dalam mengatasi konstipasi, hasil dari uji klinis.

Konstipasi dan Buah Trengguli (Cassia fistula)

Konstipasi adalah gangguan pencernaan dimana terjadi kesulitan dalam buang air besar (BAB), diiringi rasa nyeri, dan frekuensi BAB menjadi jarang. Biasanya, kondisi ini terjadi karena kurangnya asupan serat, cairan, serta kurangnya aktivitas fisik. Menurut Traditional Chinese Medicine (TCM), konstipasi dikenal sebagai “Bian Bi”. Sindrom konstipasi terdiri dari akumulasi panas di dalam usus, kekurangan Qi, darah, cairan tubuh, dan adanya stagnasi Qi dalam pencernaan. Konstipasi dapat ditangani dengan terapi herbal, salah satunya dengan seduhan serbuk buah trengguli (Cassia fistula).

Trengguli (Cassia fistula) atau “婆罗门皂荚” (Po Luo Men Zao Jia), telah lama digunakan secara tradisional oleh berbagai budaya (khususnya Ayurveda). Secara empiris trengguli memiliki beragam manfaat untuk kesehatan, salah satunya sebagai obat alami untuk konstipasi. Buah trengguli memiliki sifat pencahar dari kandungan senyawa anthraquinone yang dapat membantu mengatasi konstipasi. Untuk membuktikan efek pencahar tersebut, dilakukan penelitian atau uji klinis. Adapun uji klinis tersebut terkait pemberian seduhan serbuk buah trengguli untuk mengatasi konstipasi.

[BACA JUGA: Mahasiswa Battra UNAIR Mengatasi Keluhan Rambut Rontok dengan Minyak Kemiri dan Serbuk Biji Pebaya]

Metode

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain Quasy Experimental (non equivalent control group).  Responden wanita pada kelompok perlakuan (12 responden) diberikan seduhan serbuk buah trengguli sebanyak 1,6 gram dengan air 150 ml. Sedangkan kelompok kontrol (12 responden lainnya) diberi air putih hangat. Sediaan dikonsumsi 1 kali sehari di pagi hari selama 14 hari. Pengukuran keparahan konstipasi menggunakan Constipation Scoring System (CSS). Sementara itu, kualitas hidup menggunakan Patient Assessment of Constipation Quality of Life (PAC-QOL). Data yang diperoleh diolah dengan uji T-test dan uji wilcoxon .

Hasil

Setelah konsumsi seduhan serbuk buah trengguli, terdapat penurunan skor CSS pada kelompok perlakuan sebesar 60% dan terdapat penurunan skor PAC-QOL sebesar 50%. Hasil uji statistik menunjukkan adanya perbedaan signifikan setelah konsumsi seduhan serbuk Buah Trengguli. Senyawa anthraquinone dapat merangsang kontraksi otot usus, dan mempromosikan gerakan usus. Tidak hanya saja, senyawa tersebut dapat membantu melembutkan tinja sehingga mudah dikeluarkan, dan meningkatkan frekuensi BAB. Tidak ada responden yang mengalami diare hebat atau reaksi lainnya. Berdasarkan penelitian terdahulu, buah trengguli kering memiliki efek yang lebih lembut daripada yang segar.

Berdasarkan hasil penelitian secara TCM, terdapat sindrom panas, defisiensi Qi dan darah, serta stagnasi Qi. Penurunan tingkat keparahan konstipasi dan peningkatan kualitas hidup terjadi pada tiga sindrom tersebut. Sifat dingin buah trengguli mampu membersihkan panas dalam pencernaan, meningkatkan Jin Ye (cairan tubuh), dan memperkuat aspek Yin dalam tubuh. Selain itu, rasa pahit buah trengguli dapat membersihkan panas, mengendalikan pergerakan Qi ke bawah. Hal ini mengakibatkan menjadi lebih terhidrasi, tinja menjadi lebih lembut, dan pergerakan tinja terdorong ke arah bawah sehingga saluran pencernaan (khususnya usus besar) dapat berfungsi dengan lebih baik.

Kesimpulan

Pemberian seduhan serbuk buah trengguli (Cassia fistula) sebanyak 1,6 gram dengan 150 ml air hangat setiap pagi selama 14 hari dapat menurunkan skor CSS. Selain itu dapat juga menurunkan PAC-QOL pada remaja wanita. Penting untuk diingat bahwa meskipun Buah Trengguli dapat mengatasi konstipasi dalam jangka pendek. Dapat juga mengatasi konstipasi kronis atau parah sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hindari penggunaan pencahar berlebih untuk menghindari efek samping atau ketergantungan pada pencahar. Perbaikan gaya hidup, pola makan, perbanyak asupan serat, air mineral, serta aktiffitas fisik dapat membantu pencegahan konstipasi dalam jangka panjang.

***

Penulis                         : Naura Alifia Harsono

Dosen pembimbing    : Rini Hamsidi & Myrna Adianti

Program studi             : D4 Pengobat Tradisional (Battra)

Editor                          : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR