VOKASI NEWS – Simak serunya kegitan magang mahasiswa D3 Teknologi Laboratorium Medik di RSUD Dr. R. Sododoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
Salah satu upaya untuk menunjang keterampilan dan profesionalitas kerja mahasiswa jurusan Teknologi Laboratorium Medik, Fakultas Vokasi, Universitas Airlangga adalah dengan memberikan bekal praktik kerja atau program magang secara langsung di instansi rumah sakit atau laboratorium klinik. Program magang merupakan bentuk kegiatan pembelajaran bagi mahasiswa tingkat akhir untuk menerapkan ilmunya, mendapatkan wawasan, dan pengalaman praktik melalui kegiatan nyata di dunia kerja.
Magang kali ini diikuti 1 mahasiswa dengan waktu pelaksanaan enam minggu dari tanggal 19 Februari hingga 29 Maret 2024. Kegiatan magang diawali dengan orientasi atau pengenalan selama 1 hari. Orientasi ditujukan untuk memberikan bekal wawasan, etika, keterampilan kegawat daruratan rumah sakit, pengenalan lingkungan tempat magang serta pengarahan dari pembimbing klinis praktik.
Kegiatan magang di RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo ini tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa D3 TLM UNAIR tetapi juga ada dari D3 dan D4 TLM POLKESBAYA. Mahasiswa dapat berkenalan dan menjalin pertemanan selama magang berlangsung. Kegiatan magang ini mahasiswa diberikan 2 Shift yakni shift pagi dimulai pukul 07.00 – 14.00 dan shift malam pukul 14.00 – 21.00.
Kegiatan dan Keseruan Selama Magang Berlangsung di RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo
Pada minggu pertama mahasiswa diberi target untuk sampling 30 pasien dan melihat cara pengerjaan PCR. Running PCR dilakukan 2 kali perminggu atau menunggu sampel berjumlah 8-10 sampel. Pada stase kedua yakni Hematologi, mahasiswa belajar cara running untuk pemeriksaan HbA1c dan Darah lengkap. Pada stase Imunologi mahasiwa melakukan pemeriksaan TSH, FT34, dan CEA untuk penanda kanker.
Stase Mikrobiologi mahasiswa melakukan uji hambat antibiotik dengan 25 antibiotik untuk 1 sampel. Stase urinalisis mahasiswa melakukan tes urine lengkap dan DoA test. Pada minggu urinalisis bertepatan dengan tes narkoba mahasiswa membantu melakukan tes narkoba dengan jumlah pasien 500 dalam 1 hari.
Pada stase kimia klinik mahasiswa mengerjakan sampel untuk dilakukan pemeriksaan seperti SGOT, SGPT, Bilirubin, Albumin, Glukosa darah dan lain-lain.
Minggu terakhir mahasiswa melakukan presentasi studi kasus mengenai pemeriksaan kadar glukosa darah sewaktu dah HbA1c pada pasien Diabetes melitus (DM) . Ternyata masih banyak pasien DM yang memiliki kadar glukosa darah sewaktu yang tinggi dan juga kadar HbA1c yang tidak terkontrol. Hal ini dapat disebabkan karena kurang taatnya pasien dalam menjalani pengobatan.
BACA JUGA: Antusiasme Tinggi, SMAN 1 Depok Lakukan Kunjungan Ke Fakultas Vokasi UNAIR
***
Penulis : Jhessica Anastasya Thessaleonians
Editor : Maulidatus Solihah
