VOKASI NEWS – ICE 2025 HIMA Teknologi Veteriner UNAIR gabungkan ilmu dan aksi sosial melalui vaksinasi hewan, edukasi peternak, dan kegiatan sosial di Blitar.
Himpunan Mahasiswa D-IV Teknologi Veteriner Fakultas Vokasi Universitas Airlangga kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat melalui program International Community Engagement (ICE) 2025. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, pada 8–12 Oktober 2025, di Desa Srengat, Dusun Genderan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.
Program ICE menjadi wujud nyata sinergi antara ilmu pengetahuan dan aksi sosial. Fokus utama kegiatan ini adalah pemberdayaan peternak lokal melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan praktik peternakan yang lebih baik. Salah satu kegiatan utama ialah vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), injeksi vitamin B-Complex, pemberian obat cacing. Selain itu edukasi mengenai penggunaan obat-obatan hewan jga diberikan. Seluruh kegiatan lapangan dilakukan di bawah pengawasan dokter hewan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, memastikan setiap tindakan berjalan aman dan sesuai prosedur.
Edukasi Kesehatan Ternak dan Inovasi Pakan

Selain praktik lapangan, kegiatan ICE juga menghadirkan sesi edukatif di gedung serbaguna Desa Srengat.
Materi pertama bertajuk “Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)” disampaikan oleh Dr. Dony Chrismanto, drh., M.Si. Menjelaskan gejala klinis PMK seperti lesi pada bibir, lidah, dan kuku, serta langkah preventif untuk mencegah penularan.
Materi kedua dibawakan oleh Dr. Agus Widodo, drh., M.Vet., dengan tema “Fermentasi Silase dan Probiotik Silase: Strategi Baru untuk Meningkatkan Kesehatan, Imunitas, dan Produktivitas Ternak.” Beliau memaparkan tahapan fermentasi silase, faktor yang memengaruhi kualitas pakan, hingga peran probiotik dalam meningkatkan daya tahan tubuh hewan.
Kedua sesi ini memberikan wawasan mendalam kepada para peternak mengenai kesehatan ternak yang berkelanjutan dan inovasi pakan modern.
Kepedulian Sosial dan Antusiasme Masyarakat

ICE 2025 tidak hanya berfokus pada kesehatan hewan, tetapi juga menyentuh aspek sosial masyarakat. Tim HIMA Teknologi Veteriner menyalurkan produk kesehatan seperti susu diabetes dan jamu herbal sebagai bentuk dukungan terhadap gaya hidup sehat dan berkelanjutan.
Kegiatan ditutup dengan suasana hangat melalui pengundian doorprize sebagai bentuk apresiasi atas antusiasme warga. Sorak gembira pecah saat Pak Poniman, pemilik kupon nomor 00045, diumumkan sebagai pemenang hadiah utama berupa satu ekor kambing. Suasana penuh tawa dan kebahagiaan menjadi penutup manis kegiatan ICE 2025, meninggalkan kenangan berharga bagi masyarakat dan seluruh peserta.
[BACA JUGA: Teaching Vets 2025, Integrasi Antara Manusia Dan Satwa Untuk Mencapai Kesejahteraan Hewan]
***
Penulis: Imaara Faradiba



