Keajaiban Buku Interaktif Bergambar: Media Efektif Ajarkan Preposisi Pada Anak

VOKASI – Keajaiban buku interaktif bergambar sebagai media efektif yang ajarkan preposisi pada anak, sebuah produk karya Mahasiswa Vokasi UNAIR.

Mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak, terutama preposisi tempat, dapat menjadi tantangan tersendiri. Namun, dengan metode yang tepat, proses pembelajaran ini dapat menjadi lebih efektif dan menyenangkan. Salah satu metode yang telah terbukti efektif adalah penggunaan buku interaktif bergambar. Artikel ini akan membahas bagaimana buku interaktif bergambar dapat membantu anak-anak usia 7-8 tahun dalam memahami preposisi tempat, serta alasan di balik keefektifannya.

Preposisi tempat adalah kata atau kelompok kata yang digunakan untuk menunjukkan posisi atau lokasi suatu objek. Contoh preposisi tempat meliputi kata-kata seperti “di atas”, “di bawah”, “di antara”, “di belakang”, dan lain-lain. Memahami preposisi ini sangat penting bagi anak-anak karena membantu mereka dalam berkomunikasi secara efektif dan memberikan instruksi yang jelas.

Buku Interaktif Bergambar: Definisi dan Manfaat

Buku interaktif bergambar adalah jenis buku yang dirancang dengan elemen-elemen yang dapat digerakkan atau dimainkan oleh pembacanya. Contohnya adalah buku dengan fitur pop-up, lift-the-flap, atau bagian yang bisa ditarik. Buku jenis ini tidak hanya menyajikan cerita melalui teks dan gambar, tetapi juga melibatkan anak-anak dalam aktivitas fisik yang membuat mereka lebih terlibat dalam cerita.

Keefektifan Buku Interaktif Bergambar

Meningkatkan Keterlibatan dan Konsentrasi Anak

Buku interaktif bergambar mampu menarik perhatian anak-anak dengan cara yang tidak bisa dilakukan oleh buku biasa. Elemen interaktif seperti membuka flap atau melihat gambar pop-up membuat anak-anak lebih tertarik dan terlibat dalam cerita. Hal ini meningkatkan konsentrasi mereka dan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan.

Meningkatkan Pemahaman melalui Visualisasi

Anak-anak usia 7-8 tahun cenderung belajar lebih baik melalui visualisasi. Dengan adanya gambar yang menarik dan elemen interaktif, anak-anak dapat melihat contoh nyata dari penggunaan preposisi tempat. Misalnya, gambar ikan yang berada “di bawah” karang atau burung yang terbang “di atas” pohon membantu anak-anak memahami konsep tersebut dengan lebih baik.

Memperkuat Ingatan melalui Pengalaman Langsung

Buku interaktif memungkinkan anak-anak untuk belajar melalui pengalaman langsung. Ketika mereka membuka flap untuk menemukan sesuatu “di belakang” objek lain, mereka secara langsung mengaitkan kata “di belakang” dengan pengalaman fisik membuka flap tersebut. Hal ini memperkuat ingatan mereka tentang konsep preposisi tempat.

Studi Kasus: “Let’s See Under the Sea!”

Sebuah studi yang dilakukan oleh Divina Aulia Rachmani dengan judul “Let’s See Under the Sea!” menunjukkan bagaimana buku interaktif bergambar dapat digunakan untuk mengajarkan preposisi tempat kepada anak-anak. Buku ini menggunakan berbagai elemen interaktif untuk menggambarkan kehidupan di bawah laut, sambil memperkenalkan anak-anak pada preposisi seperti “di atas”, “di bawah”, “di antara”, dan lain-lain.

Kesimpulan

Hasil penelitian Mahasiswa Fakultas Vokasi UNAIR menunjukkan bahwa anak-anak yang menggunakan buku interaktif ini mampu memahami dan mengingat preposisi tempat dengan lebih baik dibandingkan dengan mereka yang belajar melalui metode tradisional. Anak-anak juga menunjukkan minat yang lebih besar dalam belajar dan lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran.

Buku interaktif bergambar merupakan alat yang sangat efektif dalam mengajarkan preposisi tempat kepada anak-anak usia 7-8 tahun. Melalui visualisasi, keterlibatan, dan pengalaman langsung, buku jenis ini membantu anak-anak memahami dan mengingat konsep preposisi tempat dengan lebih baik. Studi kasus “Let’s See Under the Sea!” menjadi bukti nyata bahwa metode ini tidak hanya membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan, tetapi juga lebih efektif.

BACA JUGA: Pengaruh Pemberian Terapi Akupunktur Terhadap Perubahan Tekanan Darah Penderita Hipertensi

Dengan mempertimbangkan manfaat-manfaat tersebut, penggunaan buku interaktif bergambar dalam pembelajaran bahasa Inggris untuk anak-anak sangat dianjurkan. Para pendidik dan orang tua dapat memanfaatkan buku jenis ini untuk membantu anak-anak mereka dalam menguasai bahasa Inggris, khususnya dalam memahami preposisi tempat.

***

Penulis : Divina Aula R.

Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR