VOKASI NEWS – (03/06/2023) Mahasiswa D4 Pengobatan Tradisional (BATTRA) Fakultas Vokasi UNAIR mengadakan Pengabdian Masyarakat Internasional. Kegiatan ini mengusung tema “Introduction to Indonesian Traditional Medicine Using Modalities from Traditional Medicine Major” yang berlangsung di Kelurahan Sidodadi, Kota Surabaya.
Pengabdian Masyarakat Internasional ini merupakan rangkaian program kolaborasi mata kuliah Problem Based Learning (PBL) X Battra Komplementer Integratif Inovatif untuk mengimplementasikan ilmu dan pengetahuan yang telah didapatkan saat perkuliahan kepada masyarakat sekitar, Dalam kegiatan ini juga hadir beberapa mahasiswa asing dari berbagai negara seperti Afghanistan, Pakistan, Bangladesh, dan Malaysia. Dalam pendatangan mahasiswa asing ini, kita juga bekerjasama dengan alumni dan lembaga pertukaran mahasiswa melalui Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).
Hadir pula Dr. Tika Widistuti S.E,. M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas Vokasi UNAIR, dan dosen Pengobatan Tradisional yakni Bu Edith Frederika S.KM., MSc (MedSci) dan Rini Hamsidi S.Farm M.Farm, yang juga merupakan dosen pembimbing kelompok pada kegiatan ini.
Baca juga Pengabdian Masyarakat Nasional Battra di Gresik
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan beberapa kompetensi BATTRA kepada warga sidodadi dan mahasisiwa asing. Rangkaian kegiatannya yakni.workshop pengenalan gerakan pijat dan tata cara pijat yang benar, pembuatan lulur boreh bali yang benar hingga poin nutrisi dengan workshop pengolahan makanan yang sehat. Selain itu, kegiatan ini juga terdapat beberapa fun game nutrisi yakni lomba membuat pisang goreng bersama yang membuat peserta semakin semangat (excited) dalam acara ini. Kegiatan ini diakhiri dengan pembagian jamu wedang pokak dan kunyit asam kepada masyarakat sidodadi dan mahaisiswa asing.
Muhammad Arif Khalid, salah satu mahasiswa asing asal Afghanistan mengaku merasa snagat senag dapat mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat internasional ini. Menurut Khalid kegiatan ini sangat penting dilakukan agar masyarakat memperoleh edukasi atau pengetahuan mengenai pengobatan tradisional mulai dari aspek herbal, nutrisi yang sehat dan enak.
“Saya rasa acara ini sangat penting, saya juga belajar bersama masyarakat tentang cara membuat jamu yang baik dan benar, yang tentunya dengan harga murah dan enak,” ungkap Khalid
Penulis : Saka Wandhana