Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39
Pelaksanaan KWB Dengan Model Permainan Literasi di SDN Airlangga I/198 Surabaya oleh Mahasiswa Magang D3 Perpustakaan - Fakultas Vokasi Universitas Airlangga

Pelaksanaan KWB Dengan Model Permainan Literasi di SDN Airlangga I/198 Surabaya oleh Mahasiswa Magang D3 Perpustakaan


Warning: Trying to access array offset on false in /home/vokasi.unair.ac.id/public_html/wp-content/plugins/elementor-pro/modules/dynamic-tags/tags/post-featured-image.php on line 39

VOKASI NEWS – Mahasiswa D3 Perpustakaan mengimplementasikan model permainan literasi dalam kegiatan magang di SDN Airlangga I/198 Surabaya. 

Magang merupakan kegiatan wajib yang harus dilakukan oleh Mahasiswa D-III Perpustakaan. Kegiatan ini merupakan bentuk suatu gambaran pendidikan dengan metode membagikan pengalaman serta pengetahuan yang dimiliki Mahasiswa dan diterapkan langsung di Lembaga Instansi seperti Perpustakaan. Magang menjadi tempat dalam memberikan kesempatan bagi Mahasiswa dalam mengimplementasikan ilmu yang telah didapatkan selama di kampus. 

BACA JUGA: Pengaruh Pijat Anak Kombinasi Tui Na (Perut dan Kaki Depan) Terhadap Peningkatan Berat Badan Balita

Dalam perkuliahan, mahasiswa kebanyakan mendapat pengetahuan dalam bentuk teori. Hal ini tidak cukup, karena ilmu yang didapatkan juga harus diiringi dengan praktik yang diwujudkan dalam kehidupan nyata. Dalam pelaksanaan Magang mahasiswa dituntut agar dapat memperluas pengetahuan dan informasi terhadap bidang yang ditekuni atau dipelajari. 

Mahasiswa diberikan kesempatan selama 3 Bulan untuk melakukan Magang di Instansi yang telah dipilih. Kontribusi yang telah dilakukan Mahasiswa adalah melaksanakan Kegiatan Wajib Membaca yang didalamnya terdapat 6 program dengan model permainan literasi. Program tersebut telah dilaksanakan dan diimplementasikan pada Perpustakaan SDN Airlangga I/198. Adapun program tersebut dinamai Mission Books, TellMov, Literasi Numerik, Hunting Treasure, Tebak Siapa Aku, Cerita Bergambar (Ulasan Buku).

6 Program Model Permainan Literasi

Mission Books merupakan kegiatan dimana siswa akan memilih buku cerita yang akan ia bacakan di depan teman-temannya. Setelah itu mahasiswa akan memberikan pertanyaan terkait dengan isi dari buku tersebut. Selanjutnya ada Tellmov, program ini membutuhkan media elektronik untuk menjalankannya. Mahasiswa akan mencarikan bahan Film Pendek anak-anak untuk ditampilkan. Kemudian, mahasiswa menyediakan pertanyaan terkait isi film tersebut serta mahasiswa memilih salah satu anak untuk menceritakan kembali isi film tersebut. 

Program ketiga adalah Literasi Numerik, dalam 1 kelas akan dibagi menjadi 3-4 kelompok untuk menjalankan program ini. Mahasiswa akan memberikan pertanyaan terkait Literasi Bahasa Indonesia dan Numerik Matematika. Sistem dari program ini bekerja layaknya kuis, kelompok yang dapat menjawab pertanyaan akan mendapatkan poin tambahan dan kelompok yang memiliki poin dengan jumlah yang paling banyak akan menjadi pemenang. 

Program keempat dari permainan literasi ini yakni Hunting Treasure yang dimana ada beberapa gulungan kertas yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan mata pelajaran matematika, IPA, IPS, dan Kewarganegaraan. Cara bermain program ini yakni bentuk menjadi 2 kelompok, ada kelompok A dan kelompok B. 1 orang mewakili kelompoknya untuk maju dan menjawab pertanyaan yang dipilih. Setelah maju, siswa melakukan suit untuk menentukan siapa yang mendapat giliran pertama. Apabila tidak bisa maka pertanyaan akan dilempar ke lawan kelompok dan apabila bisa menjawab maka ada penambahan poin. 

Namun, apabila kelompok A dan B seri, maka ada pertanyaan dari penulis yaitu matematika apabila salah satu kelompok menjawab benar maka ada penambahan bonus sebesar 5 poin. Permainan literasi yang kelima memiliki aturan main berlaku juga untuk Tebak Siapa Aku yaitu memberikan pertanyaan-pertanyaan yang menjebak dan memberikan clue apabila siswa merasakan kesulitan untuk menjawab. Yang terakhir ada permainan literasi Ulasan buku yakni Mahasiswa magang memberikan 1 lembar kertas yang berisi poin poin penting (judul buku, tokoh, sifat dll) nantinya buku yang dipilih dari buku dongeng. 

Apresiasi bagi Siswa Selama Mengikuti Program

Selama program berjalan, seluruh program terdapat suatu hadiah yang akan didapatkan untuk siswa-siswi SDN Airlangga I/198. Hadiah tersebut merupakan suatu bentuk apresiasi terhadap apa yang telah mereka capai sehingga mereka akan merasa usaha mereka lebih dihargai. Program ini dilakukan dengan metode dan permainan yang bervariasi yang dapat meningkatkan rasa ingin tahu dan minat baca anak. 

Dengan begitu, anak jadi lebih sering berkunjung ke Perpustakaan. Dari keenam permainan literasi untuk KWB ini sudah berjalan sejak dimulainya pertama magang. Dalam pelaksanaan KWB ini mahasiswa mendapat respon yang baik dari kepala perpustakaan maupun dari siswa-siswi yang telah mengikuti KWB ini selama di perpustakaan. Hal tersebut terbukti dengan adanya antusias siswa-siswi ketika kami memberikan permainan literasi ini. 

***

Penulis: Dinda Diva Jovanka 

Editor: Puspa Anggun Pertiwi