VOKASI NEWS – Mahasiswa Fakultas Vokasi UNAIR kembali menambah pencapaian dengan prestasi membanggakan.
Fakultas Vokasi UNAIR tidaklah kekurangan prestasi membanggakan dari mahasiswa. Salah satunya adalah Muhammad Nur Muhriza mahasiswa D4 Perbankan dan Keuangan 2022. Mahasiswa yang akrab disapa Muhriza ini selalu berhasil untuk mengharumkan nama Fakultas Vokasi UNAIR dengan prestasi membanggakan yang tidaklah main-main. Muhriza dikenal sebagai Duta Vokasi UNAIR, tak hanya itu bahkan baru-baru ini Muhriza kembali mencetak prestasi pada ajang Mawapres dan berhasil meraih juara tiga dan juga berhasil menjadi awardee IISMAVO 2024. Menilik prestasi yang sangat luar biasa ini, Tim Branding Vokasi pun berkesempatan untuk melakukan sharing bersama Muhriza pada hari ini (20/04).
Duta Vokasi UNAIR
Muhriza mengungkapkan bahwa gebrakan pertama yang ia mulai semuanya berawal dari Duta Vokasi. Di sana Muhriza diamanahkan menjadi ketua Paguyuban dan menjadi pemenang Duta Vokasi tahun 2023.
“Saya benar-benar memegang tanggung jawab baru, memegang dunia baru dan saya gak pernah sadar yang tadinya cuma kupu-kupu (kuliah pulang) aja terus sekarang ngerasain jadi representatif yang baik untuk kampus, apalagi saya pertama kali MC pas jadi Duta. Jadi duta ini bener-bener saya diasah dan belajar banyak dari diri sendiri saat menjabat menjadi duta,”
ungkap Muhriza dalam sesi wawancara bersama Tim Magang Branding Vokasi UNAIR.
Mahasiswa Berprestasi Fakultas Vokasi dan Universitas Airlangga (MAWAPRES)
Setelah berhasil mengiprahkan sayapnya di Duta Vokasi UNAIR. Semakin besar nama Muhriza bergaung di telinga para dosen, hingga sampailah para dosen menunjuknya untuk mewakili Prodi D4 Perbankan dan Keuangan angkatan 2022 dalam acara Pilmapres Vokasi (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Fakultas Vokasi). Pada saat seleksi Muhriza berhasil meraih Juara 3 Mawapres angkatan 2022, tak hanya sampai disitu saja seusai terpilih menjadi Mawapres terdapat SOM (School Of Mawapras) dimana para mawapres yang telah terpilih akan diberikan pembekalan selama tiga hari di trawas.
Muhriza juga mengungkapkan pada saat SOM ia juga harus menyiapkan IISMAVO
“Jadi, H-7 saya final mawapres UNAIR di H-3 nya saya interview IISMA jadi bener-bener mepet banget. Saya harus prepare IISMA dan harus prepare Mawapres juga,”
ucap Muhriza.
Apa yang Membuat Termotivasi?
Dengan banyaknya prestasi yang telah diraih tentu ada yang memicu semangat dan motivasi untuk melakukan ini semua, Muhriza pun mengungkapkan bahwa motivasinya yaitu untuk orang tua dan juga untuk masa depannya. Dalam interviewnya bersama salah satu Tim Magang Branding Vokasi, Muhriza menyebutkan jika kuliah ini merupakan waktu dimana Muhriza bisa menunjukkan keunggulannya.
Muhriza menerangkan jika sebagai mahasiswa UNAIR harus bisa membanggakan keluarga. Selain itu, mengikuti banyak kegiatan juga menjadi salah satu cara untuk menambah kualitas portofolio yang mana akan berguna untuk masa depan. Dengan banyak pengelaman dan pencapaian, hal tersebut menjadi golden ticket bagi masa depan Muhriza.
Effort dan Kerja Keras Demi Prestasi Membanggakan
Muhriza mengungkapkan bahwa effort dan kerja keras itu perlu pengorbanan dan ia mengorbankan waktu bermainnya. “Jadi kalau masalah effort dan kerja keras untuk ketiga hal ini untuk meraih prestasi yaudah jawabannya cuma satu dari aku dan sangat simple yaitu sacrifice. Dimana kamu bisa dan berani untuk ngorbanin waktu nyantai waktu main-main kalian untuk preparation. That’s it.”
Tips dan Trik yang Dilakukan
Berikut merupakan beberapa tips dan trik yang dilakukan berupa Time Management :
a. Priority skill. Ketika mengikuti banyak kegiatan, mahasiswa harus cerdas dalam menentukan prioritas agar semua berjalan dengan seimbang. Sebagaimana yang dilakukan Muhriza, beliau memprioritaskan IISMAVO, Mawapres, Duta Vokasi, dan yang terakhir yaitu kegiatan kampus lainnya. Dalam menentukan prioritas juga harus mempertimbangkan deadline serta seberapa penting hal yang harus diselesaikan.
b. Time Sacrifices. Semakin banyak kegiatan yang diikuti, semakin banyak juga sesuatu yang harus direlakan. Begitupun dengan waktu bermain Muhriza bersama teman-temannya. Berdasarkan pengalamannya, Muhriza lebih mengurangi waktunya untuk bermain demi bisa menggunakan waktunya untuk mengerjakan sesuatu yang lebih penting.
Harapan untuk Mahasiswa Vokasi
Tak lupa juga Muhriza mengucapkan kata-kata agar para mahasiswa Vokasi dapat lebih semangat. Ia berpesan bahwa “Semangat, semangat mengharumkan diri kalian sendiri, nama baik keluarga kalian, serta nama baik fakultas vokasi. Karena dengan kamu sudah join fakultas vokasi, kamu sudah punya privilege. At the end semua ini jerih payah kalian, semua sacrifice kalian, semua pengorbanan kalian akan menjadi sesuatu yang gold bagi kalian in the future. So Semangat.”
***
Penulis : Nayya Illahinsyah Santoso
Editor: Puspa Anggun Pertiwi
