Sistem Pengendalian pH dan Salinitas Air Pada Ikan Kerapu Berbasis IoT

VOKASI – Sistem pengendalian pH dan salinitas air pada ikan kerapu berbasis Internet of Things (IoT).

Wilayah Indonesia yang dikelilingi oleh lautan memiliki potensi sumber daya laut yang melimpah. Termasuk sumber daya biota laut seperti ikan, alga, dan terumbu karang. Salah satu potensi budidaya ikan yang bernilai ekonomis tinggi adalah ikan kerapu. Ikan kerapu memiliki nilai ekonomi tinggi baik di pasar domestik maupun internasional, dengan harga jual mencapai Rp. 200.000 – Rp. 400.000 per kilogram. Selain itu, ikan kerapu digemari masyarakat karena kandungan gizi yang tinggi seperti asam amino, vitamin B kompleks, tarurin, selenium, dan omega 3. Untuk menjaga kualitas air yang optimal bagi budidaya ikan kerapu, parameter pH dan salinitas harus dipantau secara ketat. Penggunaan teknologi Internet of Things (IoT) memungkinkan pemantauan dan pengendalian kualitas air secara real-time dan jarak jauh, yang dapat meningkatkan efisiensi dan hasil budidaya ikan kerapu.

Penelitian Mahasiswa Vokasi UNAIR

Penelitian mahasiswa UNAIR bertujuan untuk merancang hardware dan software sistem pengendalian pH. Rancangan itu juga digunakan untuk salinitas air pada ikan kerapu. Sistem itu berbasis Internet of Things (IoT), serta mengetahui kinerja dari sistem pengendalian tersebut.

Penelitian mahasiwa UNAIR menggunakan metode eksperimental dengan beberapa tahapan. Tahap persiapan melibatkan pengumpulan alat dan bahan yang diperlukan, seperti sensor TDS Meter, sensor pH, mikrokontroler ESP32, dan komponen lain yang mendukung. Tahap perancangan melibatkan perancangan sistem hardware dan software untuk pemantauan dan pengendalian kualitas air. Selanjutnya, tahap pembuatan hardware dilakukan dengan membangun prototipe alat yang terdiri dari sensor pH dan TDS Meter yang terhubung dengan mikrokontroler ESP32. Pada tahap pembuatan software, dikembangkan aplikasi Android untuk menerima dan menampilkan data dari sensor serta memungkinkan pengguna melakukan kontrol jarak jauh. Terakhir, pada tahap pengujian, dilakukan uji akurasi dan keandalan sistem dalam memantau dan mengendalikan pH dan salinitas air.

Hasil Penelitian Mahasiswa

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dirancang mampu mengendalikan pH dan salinitas air dengan akurasi tinggi. Data dari sensor dikirim secara nirkabel ke aplikasi Android, yang menampilkan kondisi air secara real-time. Pengguna dapat melakukan intervensi cepat melalui aplikasi untuk menyesuaikan parameter kualitas air sesuai kebutuhan.

Tantangan dan Peningkatan

Namun, beberapa tantangan yang dihadapi dalam penelitian ini termasuk keterbatasan jaringan dan kebutuhan untuk kalibrasi sensor secara rutin untuk memastikan akurasi pengukuran. Untuk peningkatan lebih lanjut, penelitian ini dapat ditingkatkan dengan menambahkan fitur alarm untuk memberi tahu pengguna jika parameter kualitas air di luar batas yang diinginkan serta meningkatkan efisiensi energi dari sistem untuk operasi yang lebih berkelanjutan.

BACA JUGA: Pengaruh Pemberian Terapi Akupunktur Terhadap Perubahan Tekanan Darah Penderita Hipertensi

Penelitian Berkelanjutan

Penelitian mahasiswa Vokasi UNAIR memberikan dasar yang kuat untuk pengembangan lebih lanjut dalam bidang budidaya ikan kerapu. Penggunaan teknologi IoT dalam pemantauan dan pengendalian kualitas air dapat diterapkan pada skala yang lebih besar dan pada jenis budidaya ikan lainnya. Penelitian berkelanjutan dapat fokus pada integrasi teknologi AI untuk analisis prediktif dan optimasi sistem secara otomatis, meningkatkan hasil dan efisiensi operasional budidaya ikan kerapu.

Implementasi sistem pengendalian pH dan salinitas air berbasis Internet of Things (IoT) pada budidaya ikan kerapu memberikan solusi praktis. Sistem ini memberikan kemudahan bagi petani ikan dalam memantau dan mengontrol kualitas air secara real-time dan jarak jauh.

***

Penulis : Akbar Ibnu Nur Rokhman

Pembimbing : Sisca Dina Nur Nahdliyah dan Elsyea Adia Tunggadewi

Program Studi : D-IV Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol

Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR