VOKASI NEWS – Terapi Auriculopressure terhadap perubahan antropometri.
Overweight dan obesitas didefinisikan sebagai akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Obesitas disebabkan perubahan pola makan dan gaya hidup yang dipengaruhi oleh kontak sosial dalam bermasyarakat. Bukti empirik menunjukkan bahwa obesitas menimbulkan resiko serius bagi kesehatan. Obesitas lebih banyak ditemukan pada kelompok umur ≥25 tahun dibandingkan dengan umur <25 tahun.
[BACA JUGA: Inilah Faktor Penyebab yang Memicu Timbulnya Kecemasan Pada Lansia]
Adapun
Overweight dan obesitas saat ini telah mencapai tingkat epidemi global dan menjadi perhatian serius. Prevalensi umum nasional obesitas usia ≥ 15 tahun sebesar 10,3% (laki-laki 13,9%, perempuan 23,8%). Terapi menurunkan berat badan dapat dilakukan secara konvensional berupa mengatur pola makan, olahraga, terapi psikologis, dan operasi. Akan tetapi pada terapi konvensional seperti mengatur pola makan dan olahraga pasien cenderung mengalami kejenuhan sehingga terjadi kegagalan. Terapi secara tradisional bisa dilakukan terapi akupunktur dengan meningkatkan pencernaan pada pasien obesitas.
Penelitian tentang Terapi Auriculopressure
Mahasiswa program studi D4 Pengobat Tradisional telah melakukan penelitian terhadap pengaruh Pemberian Terapi Auriculopressure Untuk Perubahan Antropometri Pada Pasien Overweight/Obesita. Pasien dilakukan terapi Auriculopressure dengan memasang ear seed pada titik auriculopressure Shenmen, Appetite, Endocrine, Limpa, dan Lambung. Pemasangan ear seed dilakukan selama 4 minggu terapi dimana dilakukan penggantian ear seed dua kali seminggu setiap 3-4 hari. Pasien diminta untuk memberikan tekanan 20x menggunakan irama konstan untuk setiap titik 3x/hari, sebaiknya dalam waktu 30 menit sebelum makan. Penelitian ini dilakukan selama 4 minggu (24 Agustus – 21 September), dilakukan di Puskesmas Sidotopo Wetan Surabaya.
Metode penelitian berupa kuantitatif analitik, numerik, tidak berpasangan, dengan metode eksperimental menggunakan pre-pos test control group design pada subjek penelitian. Subjek dijadikan dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kontrol. Kelompok perlakuan dilakukan terapi Auriculopressure serta kelompok kontrol tidak dilakukan terapi. Analisa pengaruh Pemberian Terapi Auriculopressure Untuk Perubahan Antropometri Pada Pasien Overweight/Obesita dengann menggunakan indikator pengukuran antropometri. Antropometri yang diukur antara lain berat badan, indeks masa tubuh, lingkar pinggang dan lingkar lengan atas.
Mengukur Antropometri
Pengukuran antropometri digunakan untuk menilai status gizi, berdasakan umur, dan penilaian dimensi tubuh antara lain pengukuran Lipi dan Lila. Pengukuran Lipi dan Lila digunakan untuk menilai resiko kesehatan dan distribusi lemak tubuh.Indeks masa tubuh (IMT) digunakan untuk mengklasifikasikan kelebihan berat badan dan obesitas pada orang dewasa. IMT didefiisikan sebagai berat badan seseorang dalam kilogram dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam meter. Nilai IMT adalah 18,5-25kg/m2, apabila nilai IMT 25,1-27kg/m2 pasien diklasifikasinkan Overweight dan apabila nilai 27kg/m2 pasien diklasifikasinkan obesitas.
Perubahan antropometri pada kelmpok perlakuan karena berbagai faktor. Faktor itu diantaranya terapi Auriculopressure Appetite dikombinasikan dengan titik Endocrine, Lambung dan limpa membantu mengurangi keinginan makan memberikan rasa kenyang. Kombinasi titik ini merangsang saraf vagus dan glassopharyngeal yang mengatur pencernaan. Stimulasi pada titik Shenmen yang terhubung dengan jaringan saraf auriculo-temporalis divisi trigeminal memberikan efek menenangkan pikiran. Hal ini dibutuhkan sebab emosi cemas atau berfikir sebagai salah satu penyebab gugup makan berlebihan.
Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian, diketahui bahwa
kelompok perlakuan terdapat perubahan pada pengukuran antropometri. Hal ini terlihat adannya penurunan BB dan IMT walau belum signifikan, dan pada Lipi dan Lila terlihat penurunan yang signifikan. Sedangkan kelompok kontrol tidak terlihat perubahn yang signifikan. Terapi Auriculopressure berpengaruh dalam penurunan antropometri pada pasien overweigh/obesitas. Mahasiswa berharap penelitian selanjutnya dilakukan dengan durasi waktu yang lebih panjang dan pasien yang lebih banyak agar hasil lebih akurat dan maksimal.
***
Penulis : Farah Dynah Daeq Aszar
Pembimbing : Ario Imandiri
Dwi Setiani Sumardiko
Program Studi : D4 Pengobat Tradisional
Editor : Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR