VOKASI NEWS – Pelaksanaan kegiatan rutin Dharma Wanita Persatuan (DWP) Fakultas Vokasi Universitas Airlangga pada bulan Juli bertema “Hemat Energi – Selamatkan Masa Depan”. Disampaikan secara Daring peserta sangat antusias mengikuti pemaparan materi yang disampaikan oleh ibu Eva Inaiyah Agustin, S.ST., M.T. sebagai perwakilan penyelenggara dari Prodi D3 Otomasi Sistem Instrumentasi yang telah bertransformasi menjadi D-IV Teknologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol (DIV-TRIK). Sebelum kegiatan dimulai, acara dimulai dengan pemutaran Mars Dharma Wanita dan dilanjutkan dengan sambutan ketua DWP Fakultas Vokasi yaitu Ibu Dr. Nove Hidajati Anwar, M.Kes., drh. Kegiatan yang bertopik Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDG’s Goals diperlukan karena saat ini di seluruh dunia sedang mengalami global warming atau pemanasan global. Temperatur global telah meningkat hampir 1OC sejak 1880. Jika tidak segera ditangani maka sangat mungkin pada Tahun 2030 temperatur global akan meningkat hingga mencapai 2OC. Bahkan kekeringan akan banyak terjadi di berbagai permukaan bumi yang akan menimbulkan banyak masalah di bidang ekonomi, infrastuktur, pertanian, perubahan iklim, dan lain sebagainya bahkan rusaknya ekosistem di bumi.
Bu Eva menambahkan bahwa Indonesia memiliki emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang relatif tinggi. Sebagian besar emisi tersebut berasal dari pembangkit yang menggunakan batu bara sebagai bahan bakarnya sehingga menghasilkan karbon dioksida sebagai sisa pembakaran. Dengan demikian, bijak atau tidaknya kita menggunakan energi berkaitan erat dengan “kontribusi” kita merusak iklim bumi. Kebijakan yang ada barulah sebatas rencana peningkatan porsi energi baru dan terbarukan menjadi 31% pada tahun 2050. Batu bara masih akan sangat diandalkan hingga beberapa tahun (atau bahkan dekade) ke depan. Sehingga dalam waktu “transisi” ini, perlu Climate Action dalam rangka penyelamatan iklim bumi. “Tak perlu muluk-muluk, gerakan penyelamatan ini bisa dimulai dari rumah tangga atau tempat kita setiap hari bekerja. Caranya yaitu dengan melakukan penghematan dan pengefektifan penggunaan listrik”, ujar salah satu Dosen Prodi DIV-TRIK tersebut. Bu Eva menambahkan bahwa salah satu rekomendasi aksi dari Climate Transparency untuk Indonesia adalah meningkatkan efisiensi energi dari penerangan dan peralatan rumah tangga untuk mengurangi beban puncak sebesar 26,5 GigaWatt pada 2030. Oleh karena itu dalam pemaparan materi juga disampaikan terkait tips hemat listrik dalam penggunaan alat elektronik yang sering digunakan baik di rumah ataupun di kantor pengurus dan anggota Dharma Wanita.
Dari kegiatan yang telah dilakukan oleh DWP Fakultas Vokasi ini, diharapkan dapat membantu pemerintah terutama dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan poin 7 yaitu Energi bersih dan Terjangkau serta poin 13 yaitu Penanganan Perubahan Iklim. Hal ini sejalan dengan Visi Misi Dharmawanita yaitu: 1) Menjadi Organisasi yang Kukuh, Bersatu, dan Mandiri; 2) Mensejahterakan Anggota Melalui Bidang Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Pendidikan. Karena peran atau kontribusi sekecil apapun akan sangat membantu ketahanan energi dan mengurangi perubahan iklim.
Penulis : Dharma Wanita Persatuan Vokasi Unair
