WEBINAR SIEVERT : BURY YOUR FEAR, ROCKETING OUR DREAM TO GET A SCHOLARSHIP

VOKASI NEWS – Pendidikan adalah salah satu kewajiban yang harus kita jalani sebagai seorang pelajar. Namun, dalam hal itu tentunya dibutuhkan biaya dalam proses menuntut ilmu. Bagi seorang mahasiswa mendapatkan beasiswa bagaikan impian lain selain ingin segera menyandang gelar sarjana/diploma. Beasiswa merupakan suatu bentuk bantuan untuk membantu pelajar/mahasiswa yang masih sekolah/kuliah agar mereka dapat menyelesaikan tugasnya dalam mencari ilmu pengetahuan sampai selesai. Beasiswa sendiri merupakan suatu bentuk bantuan berupa dana penunjang biaya yang harus dikeluarkan seorang pelajar/mahasiswa dalam menempuh pendidikan.

Dalam mendapatkan beasiswa tidak serta-merta semua orang bisa mendapatkan. Dibutuhkan kelayakan, seleksi, dan strategi untuk dapat mendapatkan beasiswa. Banyak instansi yang memberikan berbagai maca jenis beasiswa. Namun, untuk mendapatkannya seorang pelajar/mahasiswa harus melalui serangkaian proses yang telah ditentukan oleh pihak penyelenggaran beasiswa tersebut. Dengan persiapan dan strategi yang matang akan menjadi peluang tersendiri bagi mahasiswa untuk mendapatkan beasiswa. Tentunya bagi para mahasiswa sarjana/diploma maupun pasca sarjana yang hendak melanjutkanke jenjang S2 harus mempersiapkan dengan matang dan cermat dalam untuk dapat meraih beasiswa di tempat dan jurusan yang diinginkan untuk dapat meraih cita-citanya.

Oleh karena itu, dengan diselenggarakannya kegiatan ini oleh webinar SIEVERT yang diajukan oleh Himpunan Mahasiswa D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan Universitas Airlangga (UNAIR) diharapkan mampu memberikan informasi, menambah pengetahuan, serta memberikan semangat dan motivasi kepada mahasiswa dalam menggapai cita-citanya melalui program beasiswa baik local maupun internasional. Webinar ini memfokuskan pada program beasiswa IISMA dan LPDP. IISMA Edisi Vokasi adalah salah satu beasiswa yang dicetuskan oleh pemerintah Indonesia khusus untuk para mahasiswa vokasi di perguruan tinggi negeri maupun swasta yang memfasilitasi mahasiswa yang ingin menempuh perkuliahan selama satu semester di luar negeri dan merasakan magang di industry mitra universitas. Sedangkan beasiswa LPDP adalah program beasiswa yang dibiayai oleh pemerintah Indonesia melalui pemanfaatan Dana Pengembangan Pendidikan Indonesia (DPPN) yang dikelola oleh LPDP untuk pembiayaan pendidikan tinggi di dalam maupun luar negeri.

Pada acara webinar SIEVERT saat itu didiskusikan bersama 2 pemateri yaitu oleh kak Elza Rhenata Rahmadhani yang merupakan seorang mahasiswa yang menerima UNAIR IISMAVO awardee 2022 di University of Pourtsmouth yang menyampaikan materi mengenai persiapan, strategi, dan seleksi tahapan dalam beasiswa IISMAVO. Kemudian untuk pemateri 2 dibawakan oleh kak Ayub Manggala Putra selaku penerima LPDP Awardee 2022 Master Student of MSc Medical Imaging Science at University of Manchester. Kedua pemateri tersebut merupakan mahasiswa dan alumni mahasiswa dari D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan Universitas Airlangga. 

IISMA

IISMA adalah skema beasiswa pemerintah Republik Indonesia untuk mendanai mahasiswa Indonesia untuk program mobilitas di universitas terkemuka di luar negeri yang dikelola oleh Kemendikbud dan merupakan salah satu program dari Kampus Merdeka. Adapu  beberapa aspek yang harus diperhatikan seperti :

A. Pendanaan Beasiswa
1) Uang pendaftaran dan SPP (at cost) yang akan dibayarkan langsung ke PTLN;
2) Biaya perjalanan berupa tiket pesawat pulang pergi (PP)
3) Biaya kedatangan dan biaya hidup bulanan di negara tujuan
4) Asuransi kesehatan selama mengikuti program
5) Biaya penerbitan visa negara tujuan
6) Biaya bantuan keadaan darurat mahasiswa secara kolektif
7) Biaya karantina Covid-19 di negara tujuan (sesuai keperluan)

B. Persyaratan Pelamar Beasiswa
1) Warga negara Indonesia dan berdomisili di Indonesia; 
2) Terdaftar di PTPPV asal mahasiswa; 
3) Sedang menempuh perkuliahan di semester 4 pada program Diploma 3 (D3), atau semester 4 dan 6 pada program Diploma 4 (D4)
atau Sarjana Terapan, sewaktu mendaftar di program ini.
4) Memiliki IPK minimal 3.00
5) Dinominasikan oleh PTPPV asal mahasiswa ;
6) Mempunyai kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat asli minimal :

Berbagai macam Universitas yang menjadi mitra IISMAVO seperti IU International University of Applied Science, Osnabruck University of Applied Science, Selcuk University, Universite Polytechnique Haut-de-France dan lain-lainnya dimana semuanya memiliki standar minimal yang berbeda.

A. Tahapan Seleksi
1. Seleksi administrasi : IPK, Kemampuan bahasa Inggris, Riwayat capaian prestasi, Essay
2. Tes Wawasan Kebangsaan
3. Interview

LPDP

LPDP adalah program beasiswa yang dibiayai oleh pemerintah Indoneia melalui Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPPN) yang diperuntukkan bagi pendaftar yang tidak sedang menempuh studi program magister ataupun doktor untuk tujuan baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun di luar negeri. LPDP berfokus pada pengembangan kualitas sumber daya manusia di berbagai bidang yang menunjang percepatan pembangunan Indonesia. Berikut tahapan serta tips and trick dalam mencapai kesuksesan memperoleh beasiswa LPDP : 

A. Jenis Beasiswa
1) Umum : PTUD, Reguler, Co-Funding
2) Afirmasi : Putra Putri Papua, Daerah Afirmasi, Pra Sejahtera, Penyandang Disabilitas
3) Targeted : Kewirausahaan, PNS/TNI/POLRI, Dokter spesialis, Pendidikan kader utama perempuan

B. Tahapan Seleksi beasiswa

1) Administrasi

Seleksi berbasis dokumen sesuai ketentuan. Dimana pemateri 2 memberikan tips dan saran berupa riset, buat timeline dan prepare berkas lebih awal, kenali diri lebih dalam, cicil essay dan proof read. Hal ini merupakan tips and trick dari pemateri 2 terkait tahapan seleksi administrasi.

2) Bakat Skolatik

Tes potensi akademik. Pemateri menganjurkan untuk banyak berlatih soal SBMPTN, soal TPA BUMN/CPNS, serta join forum Schoolarshi[ Hunter.

3) Substansi

Seleksi wwawancara. Pemateri memberikan tips agar selalu menjadi versi yang terbaik dari diri sendiri, sinkronasi dengan essay, peka dengan issue terkini, dan belajar simulasi interview agar dapat maksimal saat melakukan tes wawancara.

C. Komponen Beasiswa

1) Dana Pendidikan

·   Dana Pendaftaran

·   Dana SPP

·   Dana Tunjangan Buku

·   Dana Bantuan Penelitian

·   Dana Bantuan Seminar Internasional

·   Dana Bantuan Publikasi Jurnal Internasional

2) Dana Pendukung

·   Dana transportasi

·   Dana aplikasi visa/residence permit

·   Dana asuransi kesehatan

·   Dana kedatangan

·   Dana tunjangan keluarga (doctoral dan doctor spesialis)

·   Dana keadaan darurat

3) Biaya Pendukung (penerima beasiswa disabilitas)

·   Dana aplikasi visa pendamping

·   Dana transportasi pedamping

·   Dana asuransi kesehatan pendamping

·   Biaya pendukung lainnya yang disetujui LPDP

Selain itu, Adapun aspek kewajiban yang harus dijalankan bagi peserta yang berhasil menerima beasiswa LPDP yaitu :

a) Penerima beasiswa wajib kembali dan mengabdi di Indonesia setelah selesai studi sesuai dengan ketentuan LPDP

b) Kembali ke Inddonesia dan berkontribusi di Indonesia 2 kali masa studi ditambah 1 tahun (2n+1) setelah selesai studi secara berturut-turut

c) LPDP telah bekerja sama dengan direktorat jendral imigrasi untuk mendukung tugas dan fungsi LPDP dalam pengelolaan awardee dan alumni, khususnya penelusuran alumni LPDP yang tidak memenuhi kewajiban kembali ke Indonesia selesai masa studi

Penulis : Rayhan Amalia Wardoyo