VOKASI NEWS – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup lansia di lingkungan masyarakat sekitar, mahasiswa D3 Perpustakaan memiliki perannya. Selain sebagai penjaga kekayaan literatur, kita juga dapat berperan sebagai sumber informasi yang aktif dalam sosialisasi penanganan psikologis bagi lansia. Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi bagaimana mahasiswa D3 Perpustakaan dapat berkontribusi dalam menyediakan informasi yang relevan, terpercaya, dan bermanfaat bagi lansia. Informasi ini digunakan untuk menghadapi tantangan kesehatan mental.
Cara Mahasiswa Berkontribusi dalam Menyediakan Informasi
Membangun Koleksi Literatur yang Relevan
Sebagai pustakawan masa depan, mahasiswa dapat memainkan peran penting dalam memastikan koleksi literatur yang relevan tentang penanganan psikologis lansia tersedia di perpustakaan. Kita dapat mengumpulkan buku, artikel, majalah, dan materi lainnya yang membahas tentang kesehatan mental lansia. Dengan begitu, perpustakaan menjadi sumber informasi yang kaya dan dapat diandalkan bagi lansia yang mencari pemahaman dan solusi untuk tantangan psikologis yang mereka hadapi.
Mendorong Penggunaan Teknologi dan Akses Informasi Digital
Dalam era digital ini, mahasiswa D3 Perpustakaan dapat membantu lansia dalam memanfaatkan teknologi dan akses informasi digital. Kita dapat memberikan pelatihan atau workshop tentang penggunaan perangkat elektronik, media sosial, atau aplikasi kesehatan mental. Tujuannya yakni untuk membantu lansia mengakses informasi dan sumber daya secara online. Hal ini dapat membantu lansia tetap terhubung dengan sumber-sumber informasi yang relevan dan mendapatkan dukungan psikologis meskipun dalam situasi yang yang sulit sekalipun.
Mengadakan Sosialisasi
Mahasiswa D3 Perpustakaan dapat melibatkan diri dalam kegiatan sosialisasi langsung dengan lansia melalui sesi bimbingan dan konsultasi. Kita dapat menyediakan waktu untuk berbicara secara pribadi dengan lansia yang membutuhkan dukungan psikologis. Dalam sesi ini, mahasiswa dapat memberikan informasi, saran, dan sumber daya yang berguna untuk mengatasi masalah kesehatan mental yang mereka alami.
Baca juga : Perpustakaan Ipswich Australia
Sebagai mahasiswa D3 Perpustakaan, kelompok 1 ingin memberikan informasi tentang penanganan psikologis pada lansia secara langsung. Mahasiswa melakukan kegiatan sosialisasi terhadap lansia di lingkungan sekitar kami. Maka dari itu kelompok 1 melakukan sosialisasi kepada lansia secara acak di kawasan Jl. Gubeng Kertajaya V, Surabaya. Kegiatan yang kelompok 1 lakukan adalah menjelaskan secara sederhana tentang kegiatan apa saja yang dapat di lakukan oleh lansia dalam penanganan masalah psikologis yang mereka hadapi di usianya. Untuk media yang kelompok 1 gunakan adalah poster dengan komposisi gambar dan tulisan yang nyaman di baca oleh lansia.
Dari kegiatan yang dilakukan kelompok 1 mendapatkan respon positif dari beberapa lansia yang kami temui. Dari kegiatan ini kami juga menemui fakta bahwa beberapa lansia belum pernah mendengar atau mengetahui informasi tentang pentingnya melakukan penanganan psikologis pada lansia. Padahal informasi ini juga penting untuk mengatasi permasalahan psikologis yang mereka rasakan sebagai seorang lansia. Kesimpulannya, kegiatan sosialisasi tentang lansia seperti ini. Mungkin lebih sering untuk di lakukan lagi, karena banyak informasi yang dapat memberikan dampak baik untuk kehidupan mereka sebagai lansia. Terutama informasi yang berkaitan dengan penanganan psikologisnya, namun malah mereka belum pernah mengetahui atau bahkan mendengar informasi tersebut.
Penulis : Vivi Fatimatu Fitriah
Editor : Saka Wandhana
