VOKASI UNAIR

Efektivitas Anasir Gigi dalam Pembuatan Mahkota Sementara

Potret Efektivitas Anasir Gigi dalam Pembuatan Mahkota Sementara/dokumen istimewa

VOKASI – Efektivitas anasir gigi yang diuji coba oleh mahasiswa Teknik Gigi Fakultas Vokasi UNAIR yang sedang melakukan PKL.

Prodi Teknik Gigi Fakultas Vokasi Universitas Airlangga melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada minggu kedua setelah pelaksanaan Ujian Semester Genap.

PKL dilakukan sebagai bentuk pemenuhan nilai Satuan Kredit Semester (SKS) pada tiap mahasiswa.

Mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan materi yang sudah dipelajari selama empat semester di bangku kuliah.

Masing-masing mahasiswa/i dibagi beberapa kelompok untuk menempati beberapa Dental Laboratorium yang sudah bekerja sama dengan Prodi Teknik Gigi Fakultas Vokasi Universitas Airlangga.

Dalam kesempatan itu, mahasiswi bernama Farrah Soraya yang menjadi kontributor artikel ini berkesempatan untuk melakukan PKL di Mini Dental Laboratorium.

Kegiatan di Mini Dental Laboratorium

Adapun lokasi Mini Dental Laboratorium ialah berada di Jl. Gubeng Masjid, Surabaya, Jawa Timur.

Farrah mengaku bahwa selama PKL di dental laboratorium tersebut mendapat banyak ilmu yang diserap, dan pengalaman yang tidak pernah didapat selama kuliah.

Salah satu hal yang dipelajari oleh Farrah ialah tentang pelayanan yang harus serba cepat namun tidak boleh menanggalkan kualitas.

Artinya, antara kualitas dan efektivitas pelayanan harus berjalan beriringan.

Salah satu contoh pekerjaan yang kerap dilakukan di Mini Dental Laboratorium ialah pembuatan mahkota sementara.

Pembuatan Mahkota Sementara

Mahkota sementara merupakan salah satu contoh pekerjaan gigi tiruan di Mini Dental Laboratorium yang sering dipesan oleh Dokter Gigi.

Pengerjaan mahkota sementara ini sendiri ditangani oleh Divisi Porcelain Mini Dental Laboratorium. Menurut Wijaya, Winna dan Ika Andryas 2019.

Mahkota sementara adalah gigi tiruan sementara yang digunakan untuk memenuhi estetis, menjaga stabilisasi oklusal, dan/atau fungsi mastikasi dalam interval waktu tertentu.

Mahkota ini akan dipasangkan sebelum mahkota dentitif selesai dikerjaan.

Dikarenakan sifatnya yang hanya sementara, pengerjaan mahkota sementara ini dikerjakan dengan tempo waktu yang lebih singkat namun pada tetap mengedepankan nilai estetika dari gigi tiruan.

Metode pembuatan mahkota sementara sendiri dengan 2 cara, direct dan indirect.

Metode indirect merupakan pekerjaan yang dilakukan di luar mulut pasien atau biasa dikenal dengan pekerjaan laboratoris.

Dikarenakan banyaknya orderan yang masuk Mini Dental Laboratorium mengerjakan orderan mahkota sementara menggunakan alternatif anasir gigi.

Efektivitas Anasir Gigi

Model preparasi yang diterima dari Dokter Gigi kemudian dicocokan shade warnanya dengan anasir gigi yang tersedia.

Setelah proses tersebut, anasir gigi dilakukan grinding pada bagian lingualnya.

Jika sudah sesuai dengan anatominya, bagian lingual ditutup menggunakan self cured.

Bahan resin akrilik self cured adalah bahan yang sering digunakan untuk memperbaiki fraktur atau patah gigi tiruan karena membutuhkan waktu yang singkat dan dalam sekali kunjungan (Juwita, Anne, dkk,.2018).

Mahkota sementara yang sudah dirapikan kemudian dikirimkan kepada Dokter Gigi untuk dilakukan pemasangan kepada pasien.

Pembuatan mahkota sementara ini merupakan salah satu pekerjaan yang lumayan menarik.

Alasannya, karena oderan mengenai mahkota ini hanya membutuhkan waktu pekerjaan yang lebih singkat.

Adapun dengan dilakukannya PKL di Mini Dental Laboratorium, Farrah mahasiswi Teknik Gigi mengetahui kondisi riil di lapangan.

Selain efisiensi waktu, nilai estetika merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan apabila menerima order dari Dokter Gigi.

 

Sumber :

Ningsih, R Juwita dkk (2021). Restorasi Mahkota Jaket Resin Komposit pada Gigi Insisivus Maksila yang Mengalami Mikrodonsia. Jurnal Ilmu Kedokteran Gigi (JIKG), 3(1), 61-72.

Wijaya, W dan Andryas I. (2019). Pengaruh Teknik Langsung dan Tidak Langsung Pembuatan Mahkota Sementara Resin Akrilik Autopolimerisasi terhadap Ketepatan Margin. Padjajaran Journal Dent Res Student, 3(2), 105-106.

 

***

Penulis             : Efektivitas Gigi dalam Pembuatan Mahkota Sementara

Editor              : Mela – Mahasiswi Magang Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR 2023

Share Media Sosmed

Pilihan Kategori

Name Link
Form permohonan peliputan, publikasi dan penerbitan
Panduan Prosedur Peliputan
Panduan Penulisan Artikel

Pastikan karya kamu sesuai panduan yang ada ya voks, tetap semangat!