VOKASI NEWS – Mahasiswa adalah agen perubahan yang diharapkan mampu membawa kebaikan bagi masyarakat sekitarnya. Salah satu sarananya adalah melalui pengembangan ekonomi yang mandiri dan berkesinambungan Dalam menyiapkan mahasiswa mengembangkan kemampuan tersebut, Fakultas Vokasi Universitas Airlangga menggandeng Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk mengisi salah satu sesi dalam webinar series entrepreneurship and business plan (17/10).
Hadir sebagai pemateri adalah Staf Ahli Menteri Bidang Pengembangan Usaha Kemenparekraf, Dadang Rizki Ratman, SH, MPA. Beliau mewakili Menteri Parekraf Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A. yang kebetulan berhalangan hadir. Dadang menyampaikan materi dengan tajuk How to Start Business Plan dengan pendekatan Business Model Canvas.
“Menyampaikan pesan Mas Menteri Sandi, bahwa untuk menjadi pengusaha sukses, seseorang harus memiliki konsep dan rencana bisnis agar usaha yang dijalankannya tidak gagal dan terus bertahan dalam kondisi apapun.” ujar Dadang.
Lebih lanjut, Dadang menyebutkan dalam membuat rencana bisnis, setidaknya ada lima hal yang perlu diperhatikan. “Rencana bisnis yang baik adalah yang harus mudah dipahami, fokus pada nilai yang ingin ditawarkan, fleksibel dengan minat pasar, bersifat kolaboratif, serta memuat unsur contingency plan atau rencana cadangan. Dengan demikian, rencana bisnis yang dibuat dapat lebih komprehensif dan detail.â€
Foto penyerahan sertifikat
Acara yang berlangsung secara daring ini disambut animo tinggi dari para peserta. Mayoritas peserta yang merupakan mahasiswa menunjukkan antusiasme melalui pertanyaan-pertanyaan kritis selama acara. Fakultas Vokasi merencanakan lebih banyak acara-acara serupa yang dapat digelar demi menyiapkan mahasiswa yang terampil dan siap mememasuki dunia kerja.
Foto bersama
