VOKASI NEWS – Pegiat literasi, Mahasiswa D3 Perpustakaan Unair ‘menggunakan’ storytelling sebagai media untuk meningkatkan literasi informasi siswa.
Kelompok mahasiswa dari Program Studi Perpustakaan telah sukses mengimplementasikan mata kuliah Pelayanan Sumber-sumber Informasi.
Implementasi tersebut diwujudkan melalui program STARS (Story Telling and Reading Show) di SD Ahmad Yani Surabaya.
Kegiatan tersebut dilakukan pada Kamis (25/05/2023).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca serta kesadaran akan pentingnya sumber informasi di kalangan siswa kelas 3 sekolah dasar.
Baca Juga: Kegiatan Story Telling: Media untuk Meningkatkan Literasi Siswa
Mahasiswa Perpustakaan Pegiat Literasi
Menggabungkan pengetahuan teori dengan praktik lapangan.
Kegiatan tersebut dilakukan oleh sebuah kelompok yang beranggotakan 6 (enam) orang mahasiswa.
Adapun mahasiswa yang tergabung di dalamnya antara lain Dyah Puspita Permatasari; Afifah Rizky Hanindya; Muhammad Raid Adli; Michael Fernando Arthur Unso; Nur Ailiya Hanum; dan Intan Tri Amalia Rusmana.
Menerapkan metode inovatif dalam memberikan pelayanan sumber informasi kepada siswa.
Program STARS dirancang untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan interaktif dalam belajar melalui cerita dan pembacaan buku.
Melalui kolaborasi antara sekolah dan perguruan tinggi,
SD Ahmad Yani memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memberikan kontribusi nyata dalam dunia pendidikan.
Program ini juga memberikan peluang bagi siswa untuk memperluas pengetahuan mereka melalui akses ke sumber informasi yang beragam.
Storytelling sebagai Media Edukasi dan Sosialisasi
Media story telling telah terbukti menjadi metode yang efektif dalam menarik minat dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.
Dalam rangka meningkatkan literasi informasi siswa kelas 3 SD Ahmad Yani,
kelompok mahasiswa tersebut merancang sebuah cerita yang menarik dan relevan dengan minat dan kebutuhan anak-anak yang berjudul “Persahabatab Momo dan Ciko”.
Melalui cerita yang dikembangkan, siswa diajak untuk memahami pentingnya sumber informasi yang andal dan bagaimana memilih informasi yang relevan.
Selain itu, mahasiswa juga mengajarkan cara mencari informasi secara efektif melalui sumber-sumber yang ada di perpustakaan
Dalam program STARS, Nur Ailiya Hanum dan Intan Tri Amalia Rusmana memainkan cerita dengan bantuan media boneka tangan.
Ia tidak hanya membacakan cerita, tetapi juga mendorong siswa untuk berpartisipasi aktif.
Siswa distimulus untuk mengajukan pertanyaan, memahami cerita, dan menceritakan kembali apa yang telah mereka pelajari.
Dengan pendekatan yang interaktif, siswa dapat mengembangkan keterampilan bahasa, imajinasi, dan kreativitas mereka.
Mengedukasi Sumber Informasi
Tidak hanya itu, kelompok mahasiswa tersebut juga memberikan pemahaman tentang sumber informasi yang dapat diakses oleh siswa, seperti perpustakaan sekolah dan perpustakaan umum.
Ia menjelaskan manfaat membaca dan cara mencari informasi yang akurat dan terpercaya.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk membangun kebiasaan membaca yang baik dan mengajarkan siswa tentang pentingnya memanfaatkan sumber-sumber informasi yang ada.
Kepala SD Ahmad Yani, Anis Soeparlin, S.Pd, mengapresiasi dedikasi dan kontribusi kelompok mahasiswa tersebut.
“Program STARS ini memberikan pengalaman yang berharga bagi siswa. Mereka tidak hanya belajar melalui buku, tetapi juga melalui pengalaman langsung dengan mahasiswa perpustakaan. Hal ini dapat mendorong minat baca dan peningkatan pemahaman mereka terhadap sumber informasi yang tersedia di sekitar mereka,” ujar Kepala SD Ahmad Yani.
Pengalaman Berharga Bagi Mahasiswa
Nur Ailiya Hanum selaku mahasiswa pegiat literasi merasa senang bisa memberikan kontribusi positif dalam pendidikan anak-anak.
Ia berharap program STARS ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat bagi lebih banyak siswa di sekolah-sekolah lain.
“Melihat antusiasme siswa dalam belajar dan membaca adalah hadiah terbesar bagi saya. Saya berharap dapat mempengaruhi dan mendorong mereka untuk menjadi pembaca yang rajin dan terampil dalam mencari informasi,” kata Nur Ailiya Hanum.
Program STARS di SD Ahmad Yani menjadi contoh inspiratif,
tentang bagaimana kolaborasi antara perguruan tinggi dan sekolah dapat menciptakan pengalaman belajar yang unik dan berharga bagi siswa.
Semoga lebih banyak mahasiswa yang terinspirasi untuk mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam pendidikan, membantu membentuk generasi penerus yang cerdas dan terdidik.
***
Penulis : Nur Ailiya Hanum
Editor : Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR 2023
