VOKASI UNAIR

Movie Wall Hope sebuah inovasi karya kreatif Mahasiswa D3 Perpustakaan/dokumen istimewa

 

VOKASI – Inovasi karya kreatif Mahasiswa D3 Perpustakaan berupa Movie Wall Hope.

Mahasiswa Vokasi D3 Perpustakaan Universitas Airlangga mengadakan implementasi inovasi layanan sumber-sumber informasi pada (29/05/23).

Pagelaran Movie Wall Hope bertempat di Library Laboratory atau yang biasa dikenal dengan sebutan “LibLab” Eks Gedung Farmasi, lantai 2 Universitas Airlangga.

Deskripsi Inovasi

Inovasi layanan baru yakni Movie Wall Hope dilaksanakan di Library Lab Universitas Airlangga.

Pengunjung dari kegiatan ini adalah seluruh masyarakat yang ada pada lingkungan Universitas Airlangga yakni mahasiswa dan tenaga pendidik.

Movie Wall Hope ini merupakan mading yang berisikan harapan atau moral yang bisa diambil setelah kita menonton film bersama.

Mading ini diletakkan pada area depan Library Lab agar masyarakat yang belum pernah mengunjungi Library Lab mengetahui adanya layanan menonton film bersama.

Alasan memilih membuat inovasi layanan ini,

karena bioskop pada era modern merupakan salah satu fasilitas hiburan yang banyak dipilih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat urban untuk rekreasi, sosialisasi, dan aktualisasi diri (lifestyle).

Kemudian dengan adanya mading itu kita tidak hanya sekedar menonton film saja,

akan tetapi mengambil moral yang ada pada alur cerita film dan mengetahui harapan apa yang sebelumnya belum pernah kita miliki dari setelah menonton film.

Dalam hal ini pengunjung mengunjungi perpustakaan tidak hanya dalam mencari informasi yang sedang dibutuhkan akan tetapi juga menikmati layanan hiburan,

guna melepas kejenuhan atau untuk merilekskan diri.

Program yang akan kami laksanakan yakni bernama “Movie Wall Hope”,

kegiatan program tersebut yaitu nonton bareng film yang telah dipersiapkan.

Tidak sekedar menonton film, akan tetapi para pengunjung yang menikmati layanan ini,

dapat memberikan harapan dari pesan moral yang didapat dari film yang telah ditonton pada mading yang telah kami sediakan.

Kami memfasilitasi sebuah media berupa mading yang digunakan untuk penempatan harapan-harapan pengunjung,

yang akan ditempel pada mading tersebut. dalam program ini kami akan menampilkan film-film yang bergenre film inspirasi dan film edukatif.

Tujuan dari program ini salah satunya yaitu penyampaian informasi pesan moral yang terkandung dalam film,

Dan merupakan salah satu upaya yang dilakukan dengan menambahkan layanan baru guna menarik perhatian calon pengunjung untuk selalu datang ke Library Lab.

Alasan Memilih Film Sepatu Dahlan

Film ini menceritakan tentang Dahlan Iskan tentang kehidupan masa kecil dengan segala tawa dan tangisan kemiskinan di desa.

film ini dilatarbelakangi oleh kenangan yang terpaut jelas ketika ia menjalani operasi tranplantasi di Tiongkok.

Kenangan-kenangan masa kecil menjadi mimpi lampau dalam tidur yang di paksa oleh obat bius dan alat operasi.

Film ini mengisahkan Dahlan amatlah susah ia memiliki 3 saudara dengan 2 kakak perempuan dan 1 adik laki-laki.

Dahlan lulus dari sekolah rakyat Bukur dengan harapan bisa melanjutkan di SMP Magetan.

Sekolah menengah favorit saat itu. tetapi, harapan itu sirna ketika ayah Dahlan yang berwatak tegas melarangnya untuk bersekolah di sana.

Dengan alasan biaya yang mahal dan jarak tempuh yang jauh.

Keputusannya,berat hati ia harus merelakan harapan untuk bersekolah di Madrasah Tsanawiyah sekolah dengan biaya terjangkau.

Selama di MTs, ia selalu bermimpi untuk memiliki sebuah sepatu, sepatu yang membuatnya merasa nyaman dan gagah.

Ia berusaha untuk mengumpulkan uang untuk membeli sepasang sepatu sederhana.

Namun, hasil kerjanya mengangon kambing dan mencabut rumput di sawah tidaklah cukup.

Kisah Mengharukan dalam Film Sepatu Dahlan

Bapaknya yang bekerja sebagai petani dan ibu sebagai pembatik tak selalu mujur mendapatkan uang yang kala itu sedang panas oleh situasi politik.

Sebuah rantai kemiskinan yang entah kapan putunya.

Keinginan Dahlan untuk memiliki sepatu semakin menjadi di kala ia harus mengikuti pertandingan bola voli antar sekolah.

Untung saja sahabatnya yang baik hati berpatungan membeli sepatu untuk Dahlan.

Hal yang paling mengharukan, sepatu itu merupakan sepatu pertama bagi Dahlan, dan dari kejadian tersebut akhirnya Dahlan menjadi pelatih bola voli di sekolah dasar.

Dari pekerjaan itu ia bisa membeli dua pasang sepatu untuk dirinya dan adiknya.

Film ini sungguh membuat air mata mengalir karena melihat perjuangan Dahlan yang tak pernah menyerah, meski dengan impian sederhananya ia harus bekerja keras menggapainya.

Mimpi dan ketekunan serta ketabahan yang membuat Dahlan akhirnya mampu menghadapi berbagai rintangan hidup yang begitu sulit.

Alasan Pembuatan Inovasi

Kehidupan di zaman modern saat ini banyak dijumpai adanya ketergantungan manusia dengan teknologi yang semakin canggih dan maju.

Teknologi tersebut menghadirkan berbagai layanan atau fasilitas yang mampu memenuhi kebutuhan manusia baik kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier.

Teknologi seperti hidup beriringan dengan kehidupan sehari-hari dikalangan masyarakat dari kalangan muda hingga lanjut usia.

Salah satu teknologi tersebut hadir dengan banyaknya fasilitas pemutaran film baik yang dikemas dalam bentuk aplikasi, theater, maupun bioskop.

Hal ini dipengaruhi dari beberapa aspek yakni harga, lokasi, minat, dan gaya hidup.

Gaya hidup sangat memungkinkan dapat mempengaruhi minat seseorang untuk menonton bioskop (Singal, dkk., 2019)

Pecinta film tanah air banyak ditemukan dari kalangan pelajar sekolahan dan mahasiswa.

Adanya kecintaan terhadap film atau sebagai pemenuhan akan gaya hidup mampu mempengaruhi keuangan pribadi mereka.

Permitasari (dalam Pratama, W. C. T., & Fatkhurrokhman, T. 2022) mengungkapkan bahwa kebiasaan berkumpul teman hanya untuk jalan-jalan, makan, nonton film dapat menimbulkan kebiasaan buruk dan penyebab perilaku konsumtif.

Hal inilah yang menjadi ide gagasan Mahasiswa Vokasi D3 Perpustakaan untuk membuat inovasi kreatif berupa pertunjukan Movie Wall Hope yang berada di area kampus.

Tujuannya tak lain ialah sebagai salah satu upaya dalam menciptakan lingkungan kampus yang menyenangkan, serta menumbuhkan rasa kecintaan dari dalam diri mahasiswa.

***

Penulis: Briyan Arfanda

Editor: Tim Branding Fakultas Vokasi Universitas Airlangga 2023

Share Media Sosmed

Pilihan Kategori

Name Link
Form permohonan peliputan, publikasi dan penerbitan
Panduan Prosedur Peliputan
Panduan Penulisan Artikel

Pastikan karya kamu sesuai panduan yang ada ya voks, tetap semangat!