VOKASI NEWS – Sambang Desa merupakan program kerja dari Kementrian Masyarakat BEM Fakultas Vokasi Universitas Airlangga. Program ini berganti nama setelah tahun sebelumnya bernama VOSPRO. Sambang Desa berfokus kepada pengembangan Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan desa serta menumbuhkan kepekaan mahasiswa terhadap masalah sosial di lingkungan masyarakat.
Senin (7/8/2023) merupakan hari pertama kegiatan Sambang Desa 2023 yang berlangsung di Desa Wonocoyo. Sambang Desa 2023 dibuka dengan Opening Ceremony yang dihadiri oleh perangkat Desa Wonocoyo, perwakilan Dosen Fakultas Vokasi Universitas Airlangga, perwakilan Menteri Pengabdian Masyarakat dan Pariwisata, dan seluruh Tim Sambang Desa 2023.
Selanjutnya Tim Sambang Desa 2023 dibagi menjadi empat kelompok yang masing-masing bertugas menyelenggarakan program pengembangan masyarakat di tempat yang berbeda-beda.
Sosialisasi Mitigasi Bencana dan Kesehatan Gigi
Kegiatan Sosialisasi di SDN 3 Wonocoyo
Kegiatan Sosialisasi Mitigasi Bencana dan Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut ini dilaksanakan di SDN 3 Wonocoyo terutama pada siswa kelas VI. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan bisa menjadi bekal ilmu sejak dini untuk menghadapi bencana alam di kawasan daerah pesisir dan menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Program Kampung Iklim
Program Kampung Iklim merupakan kegiatan pelestarian lingkungan melalui pengolahan sampah yang berlangsung di mushola. Ibu Ratnaningtyas Wahyu Kusuma Wardani, S.KM., M.KL selaku pemateri membahas mengenai bagaimana mengolah sampah dengan bijak.
Saat ini, sampah menjadi permasalahan umum bagi masyarakat, terlebih lagi di daerah destinasi wisata. Banyak wisatawan yang berkunjung bisa menimbulkan masalah pembuangan sampah sembarangan. Kegiatan ini harapnya bisa menjadi pedoman warga untuk mengolah sampah dengan menegakkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Program WISTRA
Program WISTRA yang berlangsung di balai desa ini memiliki 2 kegiatan diantaranya “Manajemen Pengembangan Karir” dan “Digital Marketing dan pemaksimalan e-commerce”. Melalui program WISTRA ini Dzulfiqar Ali S.H., M.H dan Bapak Edwin membimbing masyarakat mengembangkan karir dengan memanfaatkan teknologi supaya bisnis mereka bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Pemanfaatan teknologi ini penting dengan cepatnya laju pertumbuhan proses modernisasi.
Di penghujung hari pertama, masih terdapat program WISTRA yang berlangsung di Pantai Kili-kili yaitu Sosialisasi Tata Kelola Tempat Wisata. Pemateri program WISTRA kali ini dari Dinas Pariwisata Trenggalek. Beliau memberi himbauan kepada warga dalam memajukan potensi tempat wisata di Desa Wonocoyo yaitu Pantai Kili-kili dan konservasi penyu.
Medical Check Up bagi Masyarakat
Tak berhenti di situ, Selasa (08/08/2023) Tim Sambang Desa 2023 bergerak melakukan kerja bakti di Desa Wonocoyo. Kegiatan ini meliputi pengecatan pagar, pos kamling, membuat papan plang, tanam mangrove dan memasang pipa biopori. Warga sekitar pun ikut berkontribusi dalam kegiatan kerja bakti bersama-sama mewujudkan lingkungan asri nan indah.
Mengingat warga lanjut usia rentan mengalami gangguan kesehatan, Tim Sambang Desa 2023 melakukan penyuluhan kesehatan yaitu penyuluhan pegal linu pada orang lanjut usia dan medical check up yang dibantu oleh Ibu Edith Frederika Puruhito S.KM., MSc (MedSci).
Tim Sambang Desa 2023 sukses mengintegrasikan kegiatan pengabdian untuk memberdayakan masyarakat Desa Wonocoyo dan memberikan solusi permasalahan nyata atas kendala, tantangan, kebutuhan dan persoalan masyarakat Desa Wonocoyo. Tentunya kesediaan Warga Desa Wonocoyo untuk ikut serta membantu mencapai tujuan pengabdian dan seluruh dukungan dari Fakultas Vokasi Universitas Airlangga menjadi bagian dari keberhasilan Sambang Desa 2023.
Salam lestari.
Penulis : Maharani Rinda Isti Ningrum
