VOKASI NEWS – Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi Universitas menerima kunjungan dari PEWANI.
Sebagai informasi awal, PEWANI merupakan singkatan dari Persatuan Wanita UiTM Kedah, Malaysia. Organisasi tersebut sama halnya dengan Dharma Wanita Persatuan di Indonesia. Atas dasar kesamaan ideologi keseteraan gender dan emansipasi wanita itulah, PEWANI ‘sambang’ ke Indonesia. Pada Rabu (30/8), PEWANI UiTM Kedah Malaysia mengadakan studi banding ke Fakultas Vokasi UNAIR. Dalam agenda tersebut, PEWANI pun tertarik untuk menjalin komunikasi dan membuka ruang diskusi dengan Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi UNAIR.
[BACA JUGA; Gandeng PIXY, Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi UNAIR ‘Belajar’ Make Up]
Tukar Pikiran Para Perempuan
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Fakultas Vokasi UNAIR menerima dengan penuh kehangatan kehadiran dari Persatuan Wanita UiTM Kedah Malaysia. Diterima langsung oleh Ketua DWP Fakultas Vokasi UNAIR, Dr. Nove Hidajati, drh., M.Kes., PEWANI pun diajak untuk bertukar pikiran dan ide tentang perempuan berdaya. Dalam diskusinya, baik Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi UNAIR maupun Persatuan Wanita UiTM Kedah Malaysia bersepakat untuk terus menjalin hubungan baik. Tujuannya agar bisa terus bertukar pikiran, dan berdiskusi tentang upaya memperjuangkan keseteraan gender.
Selain berbicara tentang perjuangan perempuan dalam menyetarakan gender, diskusi mengalir pada program kerja masing-masing organisasi. Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi UNAIR menunjukkan kepada PEWANI bahwa program kerja yang dilakukan senantiasa memiliki orientasi positif. Salah satu landasan program kerja Dharma Wanita Persatuan ialah SDG’s. Dalam menjalankan program kerja, Dharma Wanita Persatuan selalu berupaya untuk mengimplementasikan poin SDG’s. Terutama pada poin kelima yang berbicara tentang keseteraan gender.
Pada acara studi banding itu, Dharma Wanita Persatuan Fakultas Vokasi UNAIR ‘memamerkan’ beberapa program kerja yang sudah terlaksana. Salah satunya adalah program kerja arisan. Adapun arisan tersebut bersifat bergilir pada 19 (sembilan belas) program studi yang ada di Fakultas Vokasi. Program studi yang mendapat arisan, diminta menjadi penanggung jawab (PIC) dari terlaksananya program kerja pada saat itu.
Setelah saling berbagi ide, gagasan, dan pendapat dalam agenda studi banding, Persatuan Wanita UiTM Kedah Malaysia pun berjanji akan menggelar forum diskusi lagi dengan Dharma Wanita Fakultas Vokasi UNAIR. Forum diskusi tersebut rencananya akan dilaksanakan secara daring.
***
Penulis: Oky Sapto Mugi Saputro – Tim Branding Fakultas Vokasi UNAIR
